Tanggapi Pernyataan Ahmad Dhani soal Isu Mahar Rp 500 Miliar, Gibran Rakabuming: Dengar-dengar

TRIBUNSOLO.COM - Putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming, memberikan komentarnya terkait pernyataan Ahmad Dhani tentang isu mahar yang diberikan untuk dua partai, Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Gibran memberi tanggapannya melalui cuitan di Twitter, Kamis (9/8/2018), dengan komentar singkat.

Cuitannya ini sekaligus mengomentari isu soal Jokowi yang berniat memberi mahar senilai Rp 3 triliun kepada PAN dan PKS.

• Unggah Potret saat Sungkem Ibunda, Jokowi Tuliskan Kalimat Puitis

Ia hanya menuliskan satu kalimat dengan tambahan tanda kurung tutup dan kurung buka.

"((((( dengar-dengar )))))," tulis Gibran lewat akun @Chilli_Pari.

Beberapa warganet kemudian turut memberikan tanggapan yang ditujukan langsung kepada Ahmad Dhani.

Warganet yang membalas cuitan Gibran justru menyerang Ahmad Dhani.

• Seusai Jokowi Pilih Maruf Amin Jadi Cawapres, Mahfud MD: Saya Sudah Berusaha, Tuhan yang Menentukan

Cecilia Suwanda: (((dengar dengar))) nya si Ahmad Dani nih 11-12 dg "Kata teman di Kalimantan..." si mbak MagicKom (emoji).

Mekaten: "Buat saya" jadi buat dia aja, bukan buat semua orang (emoji).

A Ferry: yg dengar2, [gak punya bukti].. tapi dia membenarkan ada yg dapet 500M , dan itu masih kemurahan. obral obral.

• Sandiaga Uno Jadi Cawapres, Arie Untung: Saatnya Indonesia Dipimpin Anak Muda yang Gaul dan Taat

Sebelumnya berhembus kencang kabar PAN dan PKS yang menerima mahar senilai Rp 500 miliar.

Uang tersebut diduga sebagai mahar agar dua partai tersebut sepakat mengusung nama Sandiaga Uno sebagai calon wakil presiden yang mendampingi Prabowo Subianto.

Kabar ini pertama kali muncul saat Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Andi Arief, yang merasa kecewa dengan sikap Prabowo pada detik-detik terakhir jelang deklarasi.

• Polling Capres-Cawapres di Twitter, Suara untuk Jokowi-Maruf Amin Jauh di Bawah Prabowo-Sandiaga Uno

Jenderal 'Kardus'

Di tengah kisruh 'Jenderal Kardus' yang mewarnai jalinan koalisi Partai Gerindra dan Partai Demokrat, Gibran memanfaatkan momentum tersebut untuk memperkenalkan desain kardus Markobar yang baru.