Imlek 2019
Perayaan Imlek 2019 di Solo: Ciri Khas Tradisi, Shio, hingga Pernak-pernik yang Penuh Filosofi
Solo sebagai kota dengan masyarakat yang heterogen, tak pernah ketinggalan untuk turut memeriahkan Tahun Baru Imlek.
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Awal tahun menjadi hal yang begitu sakral untuk menentukan ke mana arah perjalanan hidup berikutnya.
Selain tahun baru masehi yang dirayakan oleh semua umat manusia di dunia, ada satu momen cukup unik di awal tahun.
Ialah Tahun Baru Imlek.
Imlek selalu hadir di bulan-bulan awal di tahun masehi.
Tahun Baru Imlek ini begitu dinanti oleh seluruh masyarakat Tionghoa di berbagai penjuru dunia.
Kota Solo, sebagai sebuah kota madya yang terletak di Jawa Tengah selalu tak ketinggalan dengan perayaan Tahun Baru Imlek.
Sudah hampir ratusan tahun yang lalu, Solo bertumbuh sebagai kota dengan masyarakat yang heterogen.
Berbagai suku, agama, dan budaya berbaur hidup jadi satu di sini.
Tak hanya masyarakat Jawa asli, orang-orang keturunan Tionghoa hingga peranakan Arab pun hidup damai di kota yang dilewati sungai Bengawan Solo ini.
Masyarakat Tionghoa di Solo memiliki tradisi unik untuk menyambut Tahun Baru Imlek.
Sebulan Jual Bola Mi di Semarak Lampion Imlek 2019, Kembar Kerap Kehujanan demi Laba Jutaan Rupiah |
![]() |
---|
Sambut Cap Go meh, Tripusaka Solo Gelar Kirab Tolak Bala Sekaligus Hibur Masyarakat |
![]() |
---|
Tak Hanya Umat Tridharma, Masyarakat Umum Diperbolehkan Makan Bersama di Perayaan Cap Go Meh |
![]() |
---|
Sudah Berumur 2 Abad, Klenteng Poo An Kiong di Solo Punya Ukiran-ukiran yang Masih Asli |
![]() |
---|
Tips Memotret Lampion Imlek di Pasar Gede Solo saat Malam Hari |
![]() |
---|