Demo Lagi Bau Limbah PT RUM
Demonstran PT RUM Blokade Jalan di Kantor Bupati Sukoharjo, Truk Rombongan TNI AU Putar Balik
Besarnya demo menuntut penyelesaian bau busuk PT RUM dengan memblokade jalan provinsi saat menduduki kantor Bupati sempat membuat pengendara kecele.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO -- Besarnya demo menuntut penyelesaian bau busuk PT Rayon Utama Makmur (RUM) dengan memblokade jalan provinsi saat menduduki kantor Bupati Sukoharjo sempat membuat pengendara kecele, Senin (23/12/2019).
Di antaranya rombongan truk TNI Angakatan Udara (AU) yang saat itu tengah melintas, diketahui terjebak di tengah demonstran.
Ada sebanyak 12 truk dan satu bus yang bertolak dari Pacitan, Jawa Timur itu terpaksa harus putar balik.
• Duduki Kantor Bupati Sukoharjo, Demonstran PT RUM Blokade Jalan Provinsi hingga Lumpuh Beberapa Jam
• Bupati Sukoharjo Wardoyo Pilih Bentuk Tim Investigasi & Tak Bekukan Izin PT RUM, Ini Respon Pendemo
Rombongan kendaraan itu hendak kembali ke markas TNI AU, selepas menggelar latihan di Pacitan.
Nampak Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas dan Dandim 0726/Sukoharjo Letkol Inf Chandra Ariyadi Prakosa sempat mengajak korlap aksi untuk membuka jalan.
Namun massa menolak membuka jalan, sehingga rombongan kendaraan TNI AU itu akhirnya putar balik.
Karena saat itu ratusan massa berkumpul di pagar kantor Dinas Bupati Sukoharjo dan jalanan.
"Akhirnya rombongan TNI AU mundur dan memutar lewat Bendosari, karena terhalang aksi massa," ujar dia.
Untuk mengurai kemacetan, Satlantas Polres Sukoharjo melakukan rekayasa lalu lintas untuk mengalihkan kendaraan agak tidak melintasi jalan Jendral Sudirman.
• Bupati Wardoyo Tolak Bekukan Izin PT RUM saat Mediasi, Warga Terdampak Limbah Busuk Pun Kecewa
• 13 Perwakilan Demonstran Dipanggil ke Ruangan Bupati Sukoharjo, Mediasi Soal Limbah Busuk PT RUM
Pengendara dari arah utara (Solo) menuju selatan (Wonogiri) dialihkan ke jalan Solo - Sukoharjo (Jalan Bis), yang tembus ke jalam dr. Suromo (depan Terminal Sukoharjo).
Begitu juga dari arah kendaraan sebaliknya.
Selain itu, dari arah selatan juga dialihkan ke jalan Rajawali, kemudian diarahkan ke jalan dr. Sutomo, yang masuk ke jalan Solo - Sukoharjo, dan kembali lagi ke jalan Solo - Wonogiri.
Hingga pukul 17.00 wib, massa telah membubarkan diri, sehingga jalan Jendral Sudirman kembali dibuka. (*)
