TERUNGKAP, Ini Teguran Rudy Kepada Bakal Calon Wali Kota Solo Gibran saat Bertemu di Lodji Gandrung

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Ketua DPC PDI Perjuangan (PDIP) Solo, FX Hadi Rudyatmo menegur Bakal Calon Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka saat bertemu di rumah dinas Wali Kota Solo, Lodji Gandrung, Minggu (9/2/2020).

Pertemuan antara dua tokoh berbeda generasi itu terjadi sebelum tes kelayakan dan kepatutan DPP PDI Perjuangan dilakukan.

Adapun, Gibran menjadi satu diantara bakal calon yang diundang tes kelayakan dan kepatutan itu.

"Saya tidak mau mengkritik," ujar Rudy kepada TribunSolo.com, Senin (10/2/2020).

"Saya hanya minta sebelum rekomendasi belum turun, kegiatan-kegiatan yang dipandang tidak perlu lebih baik tidak dilakukan," imbuhnya membeberkan.

Rudy mengatakan dirinya sampai mendapat teguran dari pemerintah pusat terkait kegiatan yang dilakukan Gibran beberapa waktu lalu.

Satu di antaranya yakni kegiatan bagi-bagi air yang dilakukan politisi muda PDIP itu di beberapa titik Kota Solo.

Akibatnya, Rudy ditegur Menteri PUPR Republik Indonesia Basuki Hadimuljono.

• Gibran-Purnomo Sepesawat Berangkat Tes Calon Wali Kota Solo, Ini Pengakuan Ketua DPC Solo Rudy

• Hanya Temui Purnomo Bukan Gibran Sebelum Tes Calon Wali Kota Solo, Rudy : Purnomo Itu Petugas Partai

"Salah satunya ditegur oleh Pak Menteri PUPR karena Kota Solo dikiranya kekeringan," tutur Rudy.

"Kemarin ada euforia membagi air, sebetulnya kita tidak kekeringan, namun karena ada euforia membagi air ya sudah saya harus konfirm ke Kementerian PUPR bahwa Solo tidak ada kekeringan waktu itu," tambahnya.

Gibran bertemu dengan Rudy untuk berpamitan sebelum memenuhi undangan tes kelayakan dan kepatutan partai berlambang banteng moncong putih itu.

• Rudy Tegaskan Tak Beri Teguran untuk Gibran saat Dia Pamitan Akan Ikuti Uji Kelayakan ke DPP PDIP

• Begini Isi Pertemuan Antara Gibran-Rudy di Lodji Gandrung Solo, Gibran : Banyak Teguran Saya Tampung

"Saya sampaikan beliau ke tempat saya untuk pamitan mengikuti dan menghadiri fit and proper test di Kantor DPP PDI Perjuangan," kata Rudy.

"Saya tidak banyak panjang lebar berbincang, cuma sebentar dan silahkan saja datang kesana," imbuhnya.

Rudy berharap para kader banteng siap mejalanakan apa yang nanti diputuskan DPP PDI Perjuangan.

"Seenggak-enggaknya nanti apa yang diputuskan DPP itu yang dijalankan," ucap dia.

"Karena mas Gibran masuknya PDI Perjuangan, ia harus menaati aturan-aturan partai," pungkasnya. (*)