Breaking News
Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Viral Kakek Ojol Ditipu

Kisah Pilu Kakek Ojol saat Corona, Dijanjikan Rp 700 Ribu Antar Banyumas - Solo, Tapi Orangnya Kabur

Kakek ojol kena tipu setelah dijanjikan Rp 700 ribu antar Banyumas-Solo, tetapi orangnya kabur setelah mengaku izin salat terlebih dahulu.

Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Istimewa/Mardon Widiyanto
Seorang driver ojek online (ojol) Mulyono (59) warga Desa Srowot, Kecamatan Kalibagor, Kabupaten Banyumas yang kena tipu setelah mengantar pelanggan ke Solo, Sabtu (4/4/2020) malam. 

Pelaku penipuan kemudian meminta berhenti di masjid tersebut karena mengaku hendak salat.

OJK Solo akan Beri Kredit Ringan, Driver Ojol hingga UMKM Jadi Prioritas

Bahkan saat hendak masuk ke dalam masjid, pelaku beralasan menunggu istrinya, sebab yang akan membayar adalah istrinya.

Apes, setelah menunggu pelaku salat ternyata malah kabur dan hanya meninggalkan sendalnya di masjid tersebut.

"Saya ditegur warga ditanya menuggu siapa, saya jawab menunggu penumpang, saya lihat dalam masjid sudah kabur," jelas dia.

"Sendalnya ditinggal," tutut dia pupus.

Berangkat dari situ, kisahnya kemudian viral di aplikasi Whatsapp Grup Ojol.

Kemudian, banyak orang yang menanyakan kisah tersebut dan menolongnya melalui iuran agar bisa pulang ke Banyumas.

Termasuk 'pasukan' ojol dari Solo Raya yang berbondong-bondong datang ke kantor Kelurahan Banyuanyar yang tidak jauh dari lokasi Mbah Mul ditipu mentah-mentah oleh pelanggan tak bertanggung jawab.

Pelaku Berkumis Tipis

Menurut penuturan Mbah Mul, pelaku berbadan kecil, memiliki kumis tipis, dan menggunakan celana levis.

Namun sayangnya dia tidak mengetahui nama orang tersebut hanya melihat ciri fisiknya.

Dia pun mengaku pasrah dengan apa yang dia terima saat ini, sebab niatnya juga hanya bekerja.

Bukan Uang Tunai, Bantuan Ini yang Cocok Untuk Para Driver Ojol Menurut Pengamat Transportasi

Mengingat akhir-akhir pendemi Corona telah membuat perekonomian tidak mudah dia jalani, sehingga menerima apa saja.

Apalagi dia baru saja bergabung dengan ojol empat bulan terakhir ini setelah sebelumnya menjadi ojek pangkalan.

"Saya tidak tahu namanya," jelasnya.

Namun, dia bersyukur ada rekan sesama Gojek di Solo Raya yang memiliki solidaritas yang kuat.

Mereka memberikan bantuan materi dan mengantar secara estafet Mulyono dari Solo - Klaten - lanjut Purwokerto.

Dia berterimakasih atas bantuan yang diberikan ojol Solo Raya pada dirinya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved