Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Solo KLB Corona

Rayakan Paskah saat Corona, Kevikepan Solo Imbau Umat Katolik Ikuti Live Streaming, Ini Petunjuknya

Perayaan Pekan Suci Paskah 2020 terasa berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
TRIBUNSOLO.COM/ADI SURYA SAMODRA
Ilustrasi : Pengumuman peniadaan misa harian dan mingguan terpasang di pintu masuk Gereja Katolik Santa Perawan Maria Regina, Kecamatan Jebres, Solo, Sabtu (21/3/2020). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Perayaan Pekan Suci Paskah 2020 terasa berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Pasalnya, perayaan tersebut dirayakan di tengah pandemi Corona yang belum juga mereda sampai sekarang.

Vikep Solo, Romo Robertus Budi Haryana menyampaikan perayaan misa pekan suci paskah akan dirayakan secara online.

Solo KLB Covid-19, Gereja St Antonius Purbayan Bagikan Ratusan Nasi Bungkus Gratis Setiap Hari

"Umat Katolik di Kota Solo untuk perayaan pekan suci, secara khusus tri hari suci dilakukan mulai sore nanti," terang Budi kepada TribunSolo.com, Kamis (9/4/2020).

"Dimulai dengan Kamis Putih, Jumat Agung, Malam Paskah, dan Paskah," imbuhnya membeberkan.

Umat Katolik di Kota Solo dan sekitarnya bisa memanfaatkan saluran komunikasi yang tersedia.

"Silahkan dirayakan di rumah masing-masing ikuti siaran-siaran melalui live streaming, melalui televisi di TVRI atau Kompas TV," jelas Budi.

Tiadakan Ibadah Tatap Muka Sementara, Gereja Kalam Kudus Solo Ibadah Online

"Umat diberi kebebasan, umat mau ambil yang mana, mau mengikuti yang mana, silahkan," tambahnya.

Ya, sejumlah keuskupan maupun paroki telah mempersiapkan link live streaming yang bisa dimanfaatkan umat Katolik.

"Live streamingnya mau ambil keusukupan atau paroki silahkan, karena banyak sekali pilihan, umat diberi kebebasan mau ambil yang mana sesuai kemampuan," kata Budi.

Kisah Nelangsa dari Klaten, Demi Bisa Belajar Online, Siswa Tak Mampu Terpaksa Pinjam HP Guru

Budi berharap umat Katolik tetap mengikuti imbauan-imbauan yang diberikan pemerintah selama pandemi Corona.

"Ikuti apa yang menjadi kebijakan pemerintah dengan taat dan setia, itu sebagai bentuk tanggung jawab sosial dan solidaritas demi keselamatan semua orang, demi kabaikan semua orang," ucap dia.

"Terkait dengan Paskah kita harus bangkit bersama, semua orang, masyarakat, semua lapisaan, di situasi seperti ini kita harus bangkit dari wabah semacam ini," tandasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved