Keluarga Tolak Dilakukan Autopsi Tubuh Pria Yang Diduga Bunuh Diri di Klaten, Mengaku Sudah Ikhlas

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN – Jenazah HW (45) warga warga Sekaranom RT: 03 RW: 09, Desa Karanganom, Klaten Utara, Klaten yang ditemukan meninggal dunia didepan rumahnya tidak autopsi.

Menurut Kapolsek Klaten Utara AKP Sugeng Handoko, hal tersebut lantaran permintaan dari keluarga.

Sugeng mengatakan keluarga telah menerima kejadian tersebut sebagai musibah.

• BREAKING NEWS : Indomaret di Solo Kembali Terbakar, Kali ini di Mojosongo

• Pria Klaten Yang Diduga Bunuh Diri Karena Asmara, Sempat Melakukan Percobaan Buuh Diri Pada 2019

"Kami tidak melakukan penyelidikan lebih lanjut, karena keluarga korban sudah membuat surat pernyataan agar tidak dilakukan autopsi," katanya, Jumat (15/5/2020).

Dengan adanya permintaan tersebut, membuat pihak kepolisian belum mengetahui penyebab kematian korban.

Pihaknya belum mengetahui kematian korban apakah bunuh diri atau ada faktor lain.

"Dari hasil olah TKP, kepolisian tidak menemukan ada unsur penganiayaan pada diri korban," katanya.

"Namun untuk pengembangan penyidikan, petugas membawa sampel kopi yang sempat diminum korban untuk mengetahui kandungan dalam kopi tersebut," jelasnya.

• Seorang Pria di Klaten Diduga Nekat Bunuh Diri Karena Urusan Asmara

• Kisah Sekeluarga di Klaten Dipisahkan Corona, Memandang dari Kejauhan & Lambaikan Tangan di Isolasi

Selain itu, bila korban diduga bunuh diri, dirinya juga belum bisa memastikan motifnya.

"Kami hanya bisa menduga saja jik abahwa dia diduga melakukan bunuh diri, karena diduga korban stress karena masalah asmaranya," tandasnya. (*)