Berita Sukoharjo Terbaru
Berganti Nama, BPR Bank Pasar Sukoharjo Sukses Naikan Aset Di Tengah Pandemi Covid-19
Aset tercatat Rp 106.781.785, naik dari target aset sebesar Rp 100.661.073, atau dari aset tahun lalu sebesar Rp 98 miliar.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Adi Surya Samodra
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - PD BPR Bank Pasar Sukoharjo berubah nama menjadi PT BPR Bank Sukoharjo Perseroda.
PT BPR Bank Sukoharjo resmi berganti nama pada bulan Juli 2020.
Dirut Bank Sukoharjo Maryanto menjelaskan meski saat ini pandemi Covid-19, namun aset yang dibukukan BPR Bank Sukoharjo meningkat.
Bank Sukoharjo mengalami kenaikan aset yang cukup signifikan selama tahun 2019-2020.
Aset tercatat Rp 106.781.785, naik dari target aset sebesar Rp 100.661.073, atau dari aset tahun lalu sebesar Rp 98 miliar.
"Kenaikan aset cukup signifikan menjadi Rp 106.781.785, pemberian kredit juga meningkat menjadi Rp 68,525 miliar, juga dana masyarakat naik menjadi Rp 62,523 miliar," katanya saat acara pengundian tabungan si Manis Bank Sukoharjo di Solo Baru, Selasa (8/9/2020).
Dilaporkan saat ini nasabah Bank Sukoharjo lebih dari 4 ribu nasabah.
Pada undian tabungan si manis periode 17 tahun 2019-2020, dibagikan total hadiah sebesar Rp 143 juta.
Hadiah utama berupa 1 unit Honda PCX, hadiah ke 1 sebanyak unit 4 motor Honda Beat, 16 unit elektronik dan 4 unit sepeda.
"Tahun depan kami akan tingkatkan hadiah menjadi Rp 166 juta," imbuhnya.
• Tak Bercukai & Rugikan Negara Rp 10 Miliar, Kejari Sukoharjo Musnahkan 6 Juta Rokok Ilegal
• Evaluasi Tahapan Pendaftaran Pilkada 2020, Bawaslu Sukoharjo : Tak Taat Protokol Kesehatan Covid-19
• Pilkada Sukoharjo 2020 Dimulai, MUI Tegaskan Tidak Gunakan Agama untuk Urusan Politik Praktis
Di tengah pandemi Covid-19, Bank Sukoharjo juga ambil bagian dalam upaya percepatan ekonomi masyarakat, khususnya bagi pelaku UMKM.
Sejumlah program kredit pro rakyat digulirkan, antara lain kredit perangkat desa, kredit mikro P2K, kredit modal kerja dan kredit pegawai.
Pada kesempatan tersebut, Bank Sukoharjo juga menyerahkan dana CSR untuk lima sanggar inklusi di Sukoharjo, masing-masing menerima dana sebesar Rp 3 juta.
Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya mengatakan, Bank Sukoharjo diharap memiliki peran strategis mendorong perekonomian masyarakat.
Agar terus kerja profesional khususnya masa pandemi Covid19.
"Diharapkan Bank Sukoharjo mampu berkontribusi mendukung perekonomian rakyat," tegas Wardoyo. (*)
