Info Kesehatan
Kopi atau Teh, Mana yang Lebih Menyehatkan? Simak Penjelasannya
Riset yang dipublikasikan oleh laman Health juga membuktikan, onsumsi teh pada orang berusia lanjut, minimal lebih dari dua cangkir seminggu, memiliki
TRIBUNSOLO.COM - Kopi dan teh adalah minuman yang paling umum kita nikmati saat bersantai.
Keduanya juga merupakan meniman yang mengandung kafein.
Namun, memiliki kandungan nutrisi yang berbeda sehingga efeknya pada tubuh juga berlainan.
Lalu antara kopi dan teh, mana yang lebih menyehatkan?
Teh
Teh memiliki antioksidan yang kaya akan manfaat kesehatan, seperti melawan peradangan dan mencegah pengerasan pembuluh darah.
Itu sebabnya, konsumsi teh dapat meminimalisir risiko stroke dan penyakit jantung.
Riset yang dipublikasikan oleh laman Health juga membuktikan, onsumsi teh pada orang berusia lanjut, minimal lebih dari dua cangkir seminggu, memiliki risiko penurunan memori terkait usia yang lebih rendah.
Orang yang rutin minum teh juga memiliki kepadatan tulang yang lebih tinggi dan tingkat pengeroposan tulang yang lebih lambat.
Sayangnya, teh mengandung tanin yang mengganggu penerapan zat besi.
Riset 1982 pernah membuktikan, konsumsi teh bisa menurunkan kemampuan tubuh dala menyerap zat besi hinga 62 persen.
Sedangkan konsumsi kopi hanya menurunkan penyerapan zat besi sebesar 35 persen.
Untuk mencegah hal tersebut kita bisa memperbanyak konsumsi makanan nabati yang banyak mengandung vitamin C.
Contoh makanan nabati kaya vitamin C antara lain brokoli, kiwi, stroberi.
• Tak Ikut Belajar Daring Selama 10 Hari, Seorang Ibu Aniaya Ankanya dengan Balok Kayu hingga Lebam
• Sejumlah Desa di Klaten Alami Kekeringan, BPBD Sebut Jumlahnya Menurun dari Tahun Lalu
• 7 Manfaat Minum Jus Kentang yang Jarang Diketahui, Salah Satunya Menurunkan Berat Badan
Kopi