Viral
3 Mahasiswi Tewas saat Tidur di dalam Mobil, Curhat Pilu Sahabat Beberkan Chat Terakhir di Grup WA
Syazana syok 3 sahabat meninggal saat tidur di dalam mobil dengan kondisi stop dan AC menyala. Ia tak menyangka chat terakhir di grup WA jadi firasat.
Penulis: Hanang Yuwono | Editor: Rifatun Nadhiroh
TRIBUNSOLO.COM -- Tiga wanita ditemukan meninggal dunia usai tidur di dalam mobil yang berhenti dengan kondisi AC menyala.
Sementara satu orang lainnya dalam kondisi kritis.
Mengutip Tribunnews.com, kejadian tersebut terjadi 17 September 2020, pada pukul 01.40 waktu setempat di jalan raya Shell Samagagah, Malaysia.
• Niat Rekreasi Malah Berujung Petaka, Ayah & Anak di Tasikmalaya Meninggal karena Corona Usai Liburan
• Kasus Pencurian Kain Kafan Gegerkan Warga Jombang, Pelaku Bongkar Makam Ibu Muda yang Baru Meninggal
Korban meninggal yakni Sharifah Fariesha Syed Fathi, Ayuni Shazwanie Shabri dan Nor Adilah Mohd Safwan.

Menurut Kapolres Seberang Perai Tengah, Asisten Komisaris Shafee Abd Samad, kejadian itu terjadi saat keempat wanita tersebut berhenti untuk beristirahat di SPBU.
Rekaman CCTV mengungkapkan bahwa mobil Honda Odyssey yang dikemudikan oleh si kembar berhenti dan diparkir di pom bensin pada pukul 8.30 malam, katanya.
Mereka berempat keluar dari mobil untuk membeli makanan dan kembali ke mobil.
Shafee mengatakan kejadian itu diketahui oleh ayah Ayuni Shazwanie yang menemukan mobil mereka di tempat kejadian.
Sebelumnya, pria yang tinggal di Kedah itu keluar untuk mencari putrinya yang tak pulang setelah terakhir kali mengirim pesan kepada ibunya pada pukul 21.15 waktu setempat.
"Ayah Ayuni Shazwanie menemukan mobil tempat putrinya dan teman-temannya berada di pom bensin dan terkejut saat mengetahui bahwa mesin mobil masih menyala tetapi mereka tidak sadarkan diri," katanya.
Ayah korban kemudian menghubungi staf medis dan kasus tersebut diklasifikasikan sebagai kematian mendadak.
Dia mengatakan semua korban berasal dari Sungai Petani dan Gurun dan sedang dalam perjalanan pulang setelah liburan di Pulau Jerejak, Penang kemarin 16 September 2020, bersamaan dengan hari libur Malaysia Day.
Ia mengatakan, semua korban merupakan sahabat baik dan belajar di perguruan tinggi yang sama jurusan farmasi.
Kehilangan tiga orang sahabat sekaligus pun mau tidak mau harus diterima Syazana.

Gadis ini begitu syok begitu mendengar kabar meninggalnya tiga sahabat dengan cara yang tragis.