Pilkada Sukoharjo 2020
Meski Kalah, Cawabup Sukoharjo Buat Vlog Tak Singgung Pilkada,Tapi Minta Warga Tenang & Taat Protkes
Saat ini, dirinya tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit UNS di Kecamatan Kartasura.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Calon Wakil Bupati Sukoharjo nomor urut 02, Wiwaha Aji Santosa menyatakan dirinya tengah terpapar virus Covid-19.
Saat ini, dirinya tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit UNS di Kecamatan Kartasura.
Di tengah menjalani perawatan, Wiwaha membuat sebuah video vlog untuk memotivasi masyarakat Sukoharjo.
Baca juga: Cuma Keruk 35.055 Suara, Perolehan Suara Bajo Rival Gibran Lebih Rendah dari Jumlah Suara Tidak Sah
Baca juga: Pamit Sarapan Bubur, Pria Sukoharjo Ditemukan Jadi Mayat di Jurug Solo, Hanyut Sepanjang 2,5 KM
Dalam videonya, Wiwaha ingin memberikan harapan dan doanya agar masyarakat Sukoharjo diberi kesehatan oleh Allah SWT.
Dia berdoa untuk masyarakat yang tengah diberi cobaan seperti terkonformasi positif Covid-19, agar segera diberikan kesembuhan.
"Bagi yang sakit, seperti saya yang terpapar Covid-19 memohon kepada allah untuk diberikan kesembuhan," katanya dalam video yang diterima TribunSolo.com, Rabu (16/12/2020).
"Dan mari saudara-saudara yang sakit, kita sabar, kita terima ujian dari Allah ini," imbuhnya.
Dia juga berpesan bagi masyarakat yang dalam kondisi sehat, agar tidak panik melihat banyaknya kasus Covid-19 yang terjadi.
"Sedangkan yang diberi sehat jangan sampai ada kesombongan, atau panik melihat banyaknya saudara kita yang terkena Covid-19. Tetap tenang, waspada, tetap tenang tanpa ada kesombongan," ucapnya.
Dia meminta kepada masyarakat agar tetap menerapkan protokol kesehatan seperti menggunankan masker, cuci tangan, jaga jarak, dan menaga hati.
Dalam video berdurasi 3 menit 32 detik itu, Wiwaha juga memberikan pesan-pesannya kepada tim tenaga kesehatan (nakes).
"Pada nakes kami mendoakan semoga keikhlasan jadi dasar dari pelaksanaan tugas bapak/ibu/saudara," kata dia.
Baca juga: Cawabup Sukoharjo Wiwaha Aji Santosa Positif Covid-19, Kini Dirawat di RS
"Saya tau betapa beratnya nakes di new normal ini. Selain dituntut menyehatkan pasien, dirinya tidak boleh terlena," imbuhnya.
"Untuk itu, doa saya selalu untuk panjenengan tenaga kesehatan, selalu jaga hati dan jaga diri. Insya allah selamat semuanya," tambahnya.
Di akhir videonya, Wiwah meminta masyarakat tetap semangat menghadapi pandemi Covid-19 ini.
"Insya allah, allah memberi keberkahan untuk kabupaten tercinta kita Sukoharjo, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia," pungkasnya.
Sah! Etik Menang
KPU Sukoharjo selesai melakukan rapat pleno rekapitulasi dan penetapan hasil perolehan suara tingkat Kabupaten, Selasa (16/12/2020).
Dalam rapat tersebut, Pasangan calon (paslon) Bupati - Wakil Bupati Sukoharjo nomor urut 01 Etik Suryani - Agus Santosa (EA) dipastikan menang.
Perolehan suara EA, mengungguli pesainganya Paslon nomor 02 Joko Santosa - Wiwaha Aji Santosa (Joswi).
Baca juga: Zona Merah Covid-19 Meningkat Jadi 64 Daerah, Satgas Minta Pemda Jangan Lengah
Baca juga: Pilkada Sragen 2020, Yuni-Suroto Dapat 80,4 Persen, Kotak Kosong 19,6 Persen
EA meraih hasil suara sebanyak 266.500 suara atau 53,34 persen. Sedangkan Joswi memperoleh suara sebanyak 233.108 atau 46,66 persen.
Dengan pengamanan ketat aparat keamanan gabungan Polres Sukoharjo, Kodim 0726/Sukoharjo dan BKO Polres Karanganyar, jalannya rapat pleno sempat di warnai persoalan perbedaan hasil di form plano dan form C hasil KWK dari PPK Baki.
Ada kesalahan tulis di form C hasil KWK dan yang benar adalah form C plano dan sudah direvisi serta disetujui oleh para saksi paslon.
Rapat pleno yang berlangsung sejak pagi, akhirnya selesai ditutup dengan pembacaan hasil rapat pleno dari 12 PPK sekira pukul 20.20 WIB.
Total jumlah suara sah mencapai 499.608 dan suara tidak sah/rusak mencapai 20.727. Total suara baik yang sah maupun tidak sah sebanyak 520.335.
Ketua KPU Sukoharjo, Nuril Huda usai menutup rapat mengatakan, sepanjang jalannya rapat pleno, rata-rata persoalan yang muncul hanya berupa koreksi terkait kesalahan penulisan untuk disabilitas, jumlah surat suara rusak atau surat suara yang dikembalikan.
"Tidak ada perubahan untuk perolehan suara masing-masing paslon. Perolehan suara dua paslon sudah sesuai dengan hasil rapat pleno PPK," pungkas Nuril.
KPU Sukoharjo Sebut Lampaui Target Jumlah Pemilih di Pilkada Sukoharjo 2020
Ketua KPU Sukoharjo Nuril Huda, menyebut jumlah pemilih pada Pilkada Sukoharjo 2020 melampaui target.
KPU RI menargetkan jumlah pemilih pada Pilkada Sukoharjo sebesar 77,5 persen dari jumlah DPT sebanyak 660.487 pemilih.
"Jalau dilihat dari informasi yang masuk dari hasil quickcount oleh sejumlah pihak, (pemilih) sudah hampir 80 persen," katanya, Kamis (10/12/2020).
Baca juga: Hasil Perhitungan Versi Desk Pilkada Klaten Klaim Paslon MULYO Menang, Begini Tanggapan Timses
Baca juga: Hasil Pilkada Sukoharjo : Joko-Wiwaha Menang Telak di TPS Masing-masing
Namun untuk kepastian jumlah pemilih, pihaknya masih menunggu hasil rekapitulasi dari rapat pleno.
"Insya allah tercapai 80 persen," ucapnya.
"Saya ucapkan terimakasih kepada masyarakat yang telah menggunakan hak pilihnya," tambahnya.
Saat ini, tahapan Pilkada dalam rekapitulasi ditingkat PPK, yang dijadwalkan Kamis-Senin (10-14/12/2020).
"Untuk rekapitulasi tingkat Kabupaten akan dilakukan pada tanggal 13-17 Desember 2020," terangnya.