Berita Solo Terbaru
Imbas Sipir Tersangkut Kasus Narkoba, Rutan Klas I A Solo Perketat Pengawasan dan Gandeng BNK Solo
Kepala Rutan Klas I A Solo, Urip Dharma Yoga menjelaskan, saat ini perang pada narkoba juga harus dilakukan di dalam rutan Klas I A Solo.
Penulis: Ryantono Puji Santoso | Editor: Asep Abdullah Rowi
Saat ini masih menjalani proses hukum, dan belum inkrah.
Seperti diketahui beberapa waktu lalu geger Rutan Klas I Surakarta mengungkap ada oknum sipir berinisial F menyeludupkan sabu untuk 2 napi berinisial A dan D.
Barang bukti yang mereka amankan berupa 0,5 gram sabu , 4 handphone, dan 5 Charger.
Modus yang dilakukan oknum sipir tersebut adalah menyelipkan sabu dalam charger dan memberikannya pada narapidana tersebut.
Barang bukti yang mereka dapat dari Blok C.
"Mereka diduga memakai sabu dalam satu kamar," papar Kepala Rutan Kelas I Solo, Urip Dharma Yoga.
Diketahui, Sipir Rutan Klas I Surakarta terungkap menyeludupkan sabu untuk Nara Pindana (Napi) dalam rutan.
Kepala Rutan Kelas I Solo, Urip Dharma Yoga mengatakan, terungkapnya salah satu oknum petugasnya terlibat penyelundupan bermula dari razia rutin yang dilakukan.
"Kami ada razia dan ditemukan ada warga binaan yang positif narkoba," kata Urip, Rabu.
"Barang diketahui didapat dari oknum petugas rutan klas I Surakarta," lanjutnya.
Kemudian dilakukan pemeriksaan pada oknum petugas yang bersangkutan dan mengakui perbuatannya itu.
"Ini langsung kami limpahkan ke Polresta Surakarta untuk pemeriksaan lebih lanjut," papar dia.
Urip mengatakan, petugas itu selain menyeludupkan sabu juga handphone.
"Ini terungkap dari tes urine," kata dia.
Berkaitan pemeriksaan lebih lanjut baik modus dan siapa yang memasok barang haram ini akan dilanjutkan pihak kepolisian.
Rutan hanya menemukan temuan awal ini. (*)