Solo Raya Dikepung Banjir
110 Jiwa di Kampung Sewu Kebanjiran Bengawan Solo, Ada yang Tidur di Tanggul hingga ke Rumah Saudara
Ketua Sibat Kampung Sewu Budi Utomo mengatakan, ada 25 kepala keluarga (KK) yang terdiri dari 110 jiwa terdampak banjir.
Penulis: Ryantono Puji Santoso | Editor: Asep Abdullah Rowi
Di antaranya di Dusun Nusupan Desa Kadokan, Dusun Nampan Desa Madegondon, dan Dusun Tengklik Desa Telukan.
"Untuk saat ini, air sudah berangsur-angsur surut," kata dia kepada TribunSolo.com
"Ketinggian air rata-rata 50 sampai 70 centimeter di jalan," jelasnya.
Bagas menerangkan, di antara tiga susun itu, banjir terparah ada di Dusun Nusupan.
• BREAKING NEWS : Pagi Ini Banjir Kepung Solo Raya, Tinggi Air Masuk Kampung Sewu Sampai Menutup Rumah
• Banjir Bandang di Wonogiri Rendam 2 Kecamatan dan Ratusan Rumah, Disebabkan Luweng Tersumbat
Sebab, ketinggian air hingga masuk rumah warga di dalam rumah.
"Jadi warga terpaksa harus mengungsi ke tempat yang lebih aman," aku dia.
Kepala Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukoharjo Sri Maryanto mengatakan, saat ini air masih menggenang di sejumlah titik.
Sementara itu, di Dusun Kadokan, sementara ada 20 orang diungsikan.
"Ada 20 orang yang mengungsi ke Masjid An Nikmah," tuturnya. (*)