Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Solo Dinyatakan Jadi Kota Terpadat Penduduknya se-Jawa Tengah, Ternyata Ada 2 Faktor Penyebabnya

Pemerintah Kota (Pemkot) Solo tidak menampik Kota Solo memang berpredikat kota terpadat di Jawa Tengah.

Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Adi Surya
Deretan perkampungan di Kota Solo, Jumat (19/3/2021). Kota Solo dinobatkan sebagai wilayah terpadat se-Jawa Tengah berdasarkan sensus Penduduk 2020. 

"Sementara generasi milenials atau yang usianya sekitar 24 - 39 tahun sebanyak 24 persen," kata dia kepada TribunSolo.com, Jumat (19/3/2021).

"Jadi hampir imbang dengan generasi Z," tambahnya.

Sementara untuk generasi X atau kelompok usia 40 sampai 55 tahun itu sebanyak 23 persen dari total penduduk.

Atau, generasi tersebut ada sebanyak kurang lebih 120.143 jiwa.

"Untuk kelompok usia yang berada di atas 55 tahun itu sebanyak 17 persen," ujarnya.

Peringkat Pertama Padat

Kota Solo masuk dalam daftar 5 kota terpadat di Jawa Tengah.

Tak tanggung-tanggung, kampung halaman Joko Widodo (Jokowi) tersebut menduduki peringkat pertama.

Itu didasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) dalam buku berjudul 'Provinsi Jawa Tengah dalam angka 2021'.

Baca juga: Beda dengan Solo, Sukoharjo Tak Gelar Simulasi Pembelajaran Tatap Muka, Ini Alasannya

Baca juga: Mider Praja Tanpa Wali Kota Solo, Teguh Ungkap Ada Undangan ke Semarang, Bahas Apa?

Kepala BPS Kota Solo, Totok Tavirijanto tidak menampik bila Solo termasuk kota terpadat di Jawa Tengah dengan didasarkan sensus penduduk 2020.

Secara de facto, jumlah penduduk Kota Solo sebanyak 522.364 jiwa.

Jumlah tersebut didasarkan jumlah warga ber-KTP Solo maupun luar Solo yang tinggal di Solo

"Dengan rincian, laki-laki 257.043 jiwa dan perempuan 265.321 jiwa. Dengan Seks Ratio lebih banyak perempuan," kata Totok, Jumat (19/3/2021).

Dengan jumlah tersebut, tidak bisa ditampik Kota Solo masuk dalam kota/kabupaten terpadat di Jawa Tengah.

Terlebih lagi, luas wilayah yang kini dipimpin Gibran Rakabuming Raka tersebut kurang lebih 46 kilometer persegi.

Baca juga: Puluhan Guru untuk Anak Berkebutuhan Khusus di Solo Dapat Pelatihan 3 Tahun, Biaya Ditanggung Jepang

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved