Berita Wonogiri Terbaru
Sebelum Meninggal karena Covid-19, Anggota Satpol PP Wonogiri Mendapat Perawatan di RSUD Wonogiri
Sebelum meninggal karena Covid-19, anggota Satpol PP Wonogiri Jaka Prihanta mendapatkan perawatan di RSUD Wonogiri.
Penulis: Erlangga Bima Sakti | Editor: Ryantono Puji Santoso
"Memang wajar kalau ada satu dua yang mengeluhkan kondisi serba sulit ini, tapi kita selalu melakukan pendekatan dari hati ke hati," jelas Waluyo melalui sambungan telepon pada Minggu (1/8/2021).
Dia menjelaskan, bahwa masyarakat sudah mempunyai kesadaran yang sama dalam menghadapi situasi serba sulit ini.
Baca juga: Aturan PPKM Level 4 Sukoharjo: Gerakan di Rumah Saja Dihapus, Bisa Makan Ditempat di Warung Makan
Sampai saat ini kondisi di Wonogiri kondusif, sebab masyarakat menyadari upaya menanggulangi Covid-19.
"Kultur masyarakat Wonogiri yang selalu ada tembung, ada rembug, saling memanusiakan ini menimbulkan kondisi yang kondusif," jelas dia.
Waluyo juga menekankan bahwa masyarakat yang saat ini terdampak, tidak perlu diintimidasi. Masyarakat harus diberikan pemahaman dengan sikap saling menghargai.
Kisah PKL Wonogiri
Beratnya masa PPKM Darurat ini sangat dirasakan oleh para pedagang kaki lima (PKL) di Wonogiri.
Sebab, ada berbagai pengetatan aturan yang diterapkan Pemerintah.
Berbagai area dagang mereka ditutup, salah satunya Alun-alun Giri Krida Bakti, Wonogiri.
Baca juga: Syarat Menikah Selama PPKM Level 3 Boyolali: Pengantin Wajib Tunjukan Negatif Swab Test Antigen
Baca juga: Mobilitas Masyarakat di Boyolali Turun 70 Persen saat PPKM Darurat, Kini Kelonggaran Diberikan
Hasilnya pedagang harus mencari tempat dagang baru selama PPKM Darurat diterapkan.
Siti Fatimah (31) salah satu pedagang kaki lima (pkl) di Alun-alun Giri Krida Bakti bercerita bahwa hasil jualan hariannya turun drastis. Begitupun dengan rekan-rekan pedagang yang lain.
"Sekarang ini susah sekali, mau dapat Rp 15 ribu saja susah," terangnya saat ditemui TribunSolo.com di Alun-alun Giri Krida Bakti pada Kamis (29/7/2021) saat acara pembagian paket sembako untuk pedagang.
Baca juga: Syarat Perjalanan Kendaraan Pribadi dan Umum Selama PPKM Level 4, Jangan Lupa Bawa Dokumen Ini
Ima, panggilan akrabnya, bercerita bahwa biasanya saat berdagang di area Alun-alun, dalam beberapa jam sudah mendapat hasil yang lumayan.
"Biasanya jualan disini (Alun-alun) hasilnya sudah bisa diandalkan untuk makan, cicilan dan lainnya, kalau sekarang buat makan saja sudah cukup," kata dia.
Saat ini, Ima menjajakan dagangannya di rumahnya sendiri yakni di Bantarangin.
Baca juga: PPKM Diperpanjang, PT LIB Masih Berharap Izin Rekomendasi Kompetisi Bisa Keluar