Berita Wonogiri Terbaru

Jika Kondisi Memburuk, Pasien di Isolasi Terpusat Wonogiri Dapat Keistimewaan Bed di Rumah Sakit

Masyarakat yang menjalani isolasi terpusat di gedung PGRI Wonogiri akan mendapatkan keistimewaan.

Penulis: Erlangga Bima Sakti | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Adi Surya
ILUSTRASI : Petugas menggunakan APD lengkap di RSUD Bung Karno Solo yang menangani pasien Covid-19 di Kelurahan Semanggi, Kecamatan Pasar Kliwon, Selasa (15/6/2021). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Erlangga Bima Sakti

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Masyarakat yang menjalani isolasi terpusat di gedung PGRI Wonogiri akan mendapatkan keistimewaan.

Adapun keistimewaan yang didapatkan apabila suatu ketika kondisi pasien tersebut memburuk.

Kepala Dinas Kesehatan (DinKes) Wonogiri, Adhi Dharma, menyampaikan prioritas tersebut ialah pasien dengan kondisi drop akan mendapatkan bed di seluruh Rumah Sakit rujukan Covid-19.

"Jadi nanti bisa dapat prioritas bed dimanapun di rumah sakit rujukan di Wonogiri," kata Adhi pada Jumat (14/8/2021).

Baca juga: Vaksin di Sukoharjo Hari Ini : Sasar Umur 18 Tahun ke Atas, Vaksinasi Dikebut dan Kuota Ditambah

Baca juga: Kisah Kades Pasekan Wonogiri, Sekeluarga Ikut Isolasi Terpusat di Gedung PGRI: Kini Sembuh

Hal tersebut lantaran ketersediaan bed di Wonogiri cukup tinggi.

"Kita lihat saat ini kan keterisian bed sudah cukup rendah," imbuhnya.

Berdasarkan data yang dihimpun TribunSolo dari website Pemkab Wonogiri wonogirikab.go.id/informasi-corona, dari total 397 bed isolasi yang ada, terpakai 207 dan kosong 190 bed.

Untuk bed ICU Covid-19, disediakan total sebanyak 41 bed, terisi sebanyak 33 bed, sisanya kosong.

Lebih lanjut Adhi mengatakan, selama ini sebanyak 4 pasien yang menjalani isolasi di fasilitas isoter di Gedung PGRI Wonogiri yang kondisinya memburuk.

Lantas dirujuk ke RSUD dr Soediran Mangun Sumarso Kabupaten Wonogiri.

"Sudah membaik kondisinya," kata dia.

Kondisi di Gedung PGRI

Ekspresi kegembiraan terlihat dari 20 pasien Covid-19 yang selesai menjalani isolasi mandiri di fasilitas isolasi terpusat (isoter) di gedung PGRI Wonogiri.

Mereka selesai melakukan isolasi mandiri pada Kamis (12/8/2021).

Sebanyak 20 pasien yang dinyatakan "lulus" diperbolehkan pulang dan berkumpul kembali bersama dengan keluarga.

Baca juga: Isolasi Terpusat Bagi Pasien OTG di Karanganyar Bertambah, Lokasinya Berada di Kecamatan Kerjo

Baca juga: Anda Terpapar Covid-19 di Karanganyar, Ini Alur Distribusi Paket Obat dan Lokasi Isolasi Terpusat

Sebelum pulang para pasien tersebut dikumpulkan di Lobby Gedung PGRI untuk disterilkan. Bukan hanya mereka, seluruh barang bawaan pun tak luput dari proses sterilisasi itu.

Dengan duduk berjarak, mereka juga mendapatkan ucapan selamat dari berbagai pihak. Kepala Dinas Kesehatan, Dandim, perwakilan Polres dan Satpol PP bergantian memberi ucapan kepada para pasien sembuh itu.

Setelah itu, para lulusan tersebut menerima surat keterangan hasil Polymerase Chain Reaction (PCR) negatif sebagai bukti bahwa mereka benar-benar sudah sembuh dari paparan virus corona.

Baca juga: Asrama Mahasiswa UNS Solo Jadi Lokasi Isolasi Terpusat, Ini Fasilitas yang Disediakan

Sementara surat keterangan dibagikan, mobil-mobil yang menjemput pasien sembuh sudah merapat di gedung PGRI. Ada yang dijemput pihak keluarga ada juga yang dijemput dari desa maupun kecamatan.

Setelah semua proses pemulangan dilalui, barulah para pasien sembuh itu diperbolehkan menuju mobil yang akan mengantarkan mereka pulang.

Kepala Dinas Kesehatan Wonogiri, Adhi Dharma, menyampaikan bahwa di Fasilitas Isolasi Terpusat di Gedung PGRI Wonogiri masih dihuni sejumlah pasien.

"Saat ini masih ada 32 pasien isolasi yang dirawat di dalam," jelas Adhi singkat pada Kamis (12/8/2021). (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved