Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Wonogiri Terbaru

Terungkap, Admin Arisan Bodong yang Kelabuhi Pengusaha hingga Pegawai Bank Ternyata Orang Wonogiri

Perlahan kedok arisan bodong 'Lelang Arisan Online Salatiga' yang menimbulkan korban dari banyak daerah mulai terungkap.

Penulis: Erlangga Bima Sakti | Editor: Asep Abdullah Rowi
KOMPAS/HERU SRI KUMORO
Ilustrasi uang arisan online. 

Tak hanya orang yang yang diajak untuk bergabung, bahkan orang yang tidak dikenalnya pun diajak untuk bergabung.

“Untuk lebih meyakinkan calon membernya ini, owner Arisan online juga mengirim testimoni palsu yang sangat menggiurkan,” ucapnya.

Awalnya, sang owner memutar uang arisan satu dengan lainnya untuk menutup lobang.

Tapi akhirnya, sang owner ini kabur setelah mendapat setoran arisan dengan jumlah yang banyak.

“Modus semacam ini, atau tawaran mendapat keuntungan banyak ini sebaiknya diwaspadai. Jangan mudah tergiur,” imbuhnya.

“Saat ini kasus arisan online ini masih dalam penyelidikan. Kami masih mengumpulkan keterangan-keterangan saksi,” aku dia.

Kerugian Miliaran Rupiah

Kerugian korban Arisan dan Lelang Online di Boyolali yang dilaporkan baru sedikit.

Dari catatan para korban, kerugian diperkirakan lebih dari Rp 2 miliar, tapi Polres Boyolali baru menerima laporan kerugian sekitar Rp 539 juta.

Kasat Reskrim, AKP Eko Marudin mewakili Kapolres Boyolali, AKBP Morry Ermond mengungkapkan Polres Boyolali laporan korban arisan dan lelang Online tak hanya di Polres Boyolali saja.

Tetapi di Polsek Karanggede juga ada korban arisan online yang melapor.

Baca juga: Siap-siap, Polisi Tandai Keberadaan Bos Arisan Online Aleghoz yang Tipu Miliaran Rupiah di Sragen

Baca juga: Baru Satu Korban Arisan Online di Boyolali yang Melapor, Polisi Dorong Korban Lainnya Segera Lapor

Ada tiga korban arisan online yang melapor di Polres Boyolali dan 1 Laporan diterima Polsek Karanggede.

“ Kerugian yang dilaporkan tiga korban (Ke Polres Boyolali) ini ada yang Rp 112 juta, 100 juta dan 115,75 juta,” kata Eko, saat ditemui TribunSolo.com, digedung Sat Reskrim Polres Boyolali, Senin (30/8/2021).

Sedangkan satu laporan kerugian yang diterima di Polsek Karanggede mencapai Rp 212 juta.

“ Di Polsek Karanggede itu hanya 1 laporan, tapi korbannya ada sekitar 15 an orang,” ujar Eko.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved