Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Boyolali Terbaru

Potret Dalang Ngamen di Boyolali, Main di Teras Rumah Warga: Dapat Bayaran Seikhlasnya 

Gabungan dalang senior dari Boyolali, Klaten dan Jogja kembali menggelar aksi simpatik dengan cara ngamen.

Penulis: Tri Widodo | Editor: Ryantono Puji Santoso
TribunSolo.com/Tri Widodo
Gabungan dalang senior dari Boyolali, Klaten dan Jogja kembali menggelar aksi simpatik dengan cara ngamen. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI- Gabungan dalang senior dari Boyolali, Klaten dan Jogja kembali menggelar aksi simpatik dengan cara ngamen.

Tapi ngamennya beberapa dalang ini tidak di jalan-jalan, di Bus atau di kawasan ramai. Mereka datang dari rumah ke rumah warga yang menginginkan mereka tampil.

Tapi intinya sama, berharap empati masyarakat, agar mendapatkan uang.

Baca juga: Alasan Dalang Asal Klaten dan Boyolali Ngamen Door to Door: Virtual Bukan Solusi

Baca juga: Ketika Para Dalang dari Solo Raya Harus Ngamen Door to Door, Kepepet Butuh Dihantam Corona

Kali ini, Sumarno Lanjar, warga Dukuh Dronco, Desa Ringinlarik, Kecamatan Musuk.

Grup Dalang Ngamen ini beranggotakan para dalang-dalang senior.

Antara lain  Ki Kasim Subandi Klaten, Ki H Joko Sunarno Karanggede Boyolali, Ki Sartono Boyolali, Ki Kangko Boyolali, Styo Margono Boyolali serta Ki Bambang Wiji Nugroho Jogja.

Baca juga: Pengakuan Istri Juragan Emas di Papua: Jadi Dalang Pembunuhan Suami, Direncanakan Sejak 3 Bulan Lalu

Selain sebagai dalang, para dalang inilah yang menjadi Yogo (pemain musik gamelan sebagai pengiring wayang) dalam setiap kali Ngamen.

Jadi saat Ngamen, ada dalang yang memainkan wayang, dan dalang-dalang yang lain memainkan alat musiknya.

Masing-masing anggota ini berusaha mencari orang dermawan yang mau memanggil Grup Dalang Ngamen ini untuk pentas di rumahnya.

Baca juga: Isak Tangis Anak Ki Manteb Soedharsono Pecah, saat Jenazah Dalang Dibawa ke Makam, Bapak, Bapak

Masalah bayaran tidak terlalu dipikirkan. Asal si pemberi ikhlas, berapapun uang yang dikasih, diterima dengan senang hati.

Dengan begitu, Aksi Dalang Ngamen ini terus berjalan, hingga kegiatan Seni Budaya diperbolehkan untuk digelar.

Ki Joko Sunarno anggota Dalang Ngamen menyebut aksi ngamen ini sudah ke empat kalinya.

Baca juga: Pengakuan Istri Juragan Emas di Papua: Jadi Dalang Pembunuhan Suami, Direncanakan Sejak 3 Bulan Lalu

Sebelumnya, dirinya dan para dalang lain telah menggelar aksi ini di wilayah Tuntang, Kabupaten Semarang.

“Ya kami akan seperti ini terus, supaya anak istri kami di rumah bisa tetap makan. Kami tidak malu, kami tidak nyuri atau korupsi,” katanya.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved