Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Boyolali Terbaru

Tak Banyak yang Tahu, Sejarah Kopi di Boyolali : Ada Sejak 200 Tahun Lalu, Pionirnya Tinus Dezentje

Ternyata di Kabupaten Boyolali misalnya, tak hanya jadi gudang sapi, tetapi di daerah tersebut perkebunan kopi mudah dijumpai.

Penulis: Tri Widodo | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Dok Diskominfo Boyolali
Perkebunan kopi yang sudah ada sejak zaman dahulu di wilayah Ampel, kabupaten Boyolali. 

Dia putra dari seorang pegawal berkebangsaan Eropa untuk raja dari Kasunanan Surakarta, bernama August Jan Caspar.

Karena dedikasinya terhadap pemerintah kolonial saat itu, apalagi dalam Perang Jawa melawan Diponegoro dia akhirnya mendapat penghargaan.

Hingga akhirnya berpindah ke wilayah Ampel setelah menikahi kerabat Keraton Surakarta bernama Raden Ayu Tjokrokoesoemo.

Baca juga: Tirtonadi Solo Digelontor Rp 40 Miliar, Akan Ada Hotel di Terminal, Harga Tak Lebih dari Rp 300 Ribu

Baca juga: Waspada DBD di Boyolali, Pekan Pertama Januari 2022 Sudah Ada 9 Kasus 

“Tinus (Johanes) ingin membangun rumah dan mengembangkan usaha perkebunannya di wilayah Ampel. Di apun membawa tanaman kopi dan istrinya untuk tinggal di Ampel,” ujarnya.

Salah satu bagian dari sejarah kopi Boyolali ini sampai sekarang dapat ditemui di wilayah Desa Candi, Kecamatan Ampel.

"Ada kompleks makam tua yang diberi nama Makam Kerkhof Dezentje yang merupakan tempat pemakamanan Johannes Augustinus Dezentje besarta keluarga lain," jelas dia. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved