Bupati Yuni Yakin Sragen Bebas Covid-19, Meski Kasus Omicron Mulai Mengganas di Berbagai Daerah

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Kasus covid-19 secara nasional kini mulai merangkak naik dengan tambahan kasus mulai menyentuh ribuan per harinya.

Hal itu diketahui, adanya kemunculan varian Omicron yang sudah ditemukan ratusan kasus, bahkan sudah terjadi penularan lokal.

Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati mengklaim hingga Jumat (21/1/2022) belum ditemukan kasus varian Omicron.

"Hingga saat ini belum ditemukan kasus varian Omicron, dan semoga tidak ada," kata Bupati Yuni ketika memberikan sambutan di SMAN 1 Sragen, Jumat (21/1/2022).

Ia mengingatkan kepada masyarakat, untuk selalu tertib mematuhi protokol kesehatan.

Mengingat, penularan varian delta beberapa waktu lalu, yang membuat Pemkab Sragen sempat kewalahan menangani lonjakan kasus.

Tak hanya itu, ia juga mengajak warga Sragen yang terakhir disuntik dosis kedua untuk mengikuti vaksinasi booster di Sentra Vaksinasi Sukowati.

"Agar bisa terhindar dari varian covid-19, dengan menerapkan protokol kesehatan, selain itu juga bisa mengikuti vaksinasi dosis ketiga," jelas dia.

Baca juga: Kisah Kasto Jadi Bakul Gorengan di Jalan Veteran Sragen : Bisa Kuliahkan Anak, Meski Bayarnya Mahal

Baca juga: Covid Varian Omicron Semakin Ganas, Jekek Ingatkan Perantau: Kalau Tidak Penting, Tak Perlu Mudik

Kondisi Rumah Sakit di Sragen

Hingga Kamis (20/1/2022), akumulasi kasus covid-19 di Kabupaten Sragen sebanyak 16.684 kasus.

Dari jumlah tersebut, 15.288 pasien berhasil sembuh, dan terdapat 1.395 orang meninggal dunia.

Kepala Dinas Kabupaten Sragen, Hargiyanto mengatakan pada hari ini terdapat satu tambahan kasus covid-19.

"Hari ini tambah satu kasus baru, dari total 98 testing, yang terdiri dari 16 tes swab PCR dan 82 tes swab antigen," katanya kepada TribunSolo.com, Kamis (20/1/2022).

Penambahan 1 kasus baru tersebut, merupakan satu-satunya kasus aktif di Kabupaten Sragen, yang sedang menjalani isolasi mandiri.

Baca juga: Orang Tua Menolak, 10 Siswa di Karanganyar Belum Divaksin Covid-19, PTM Penuh Belum Bisa Dilakukan

Baca juga: Covid Varian Omicron Semakin Ganas, Jekek Ingatkan Perantau: Kalau Tidak Penting, Tak Perlu Mudik