Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo Terbaru

Ini Layanan Lengkap di PMI Solo : Tak Hanya Penyedia Darah yang Melimpah, Tapi Ada Ambulans 24 Jam

Pengurus PMI Solo, Bambang Nugroho berkunjung ke kantor Tribunnews menyampaikan sejumlah perkembangan organisasi dan layanan untuk warga.

Penulis: Tri Widodo | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Tri Widodo
Pengurus PMI Solo saat media visit ke kantor Tribunnews di Jalan Adi Soemarmo Nomor 355A, Desa Klodran, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jumat (11/2/2022). 

Fasilitas itu merupakan upaya dari PMI Solo untuk terus berbenah dalam melayani masyarakat.

"PMI Solo tidak menggunakan APBD dan bulan dana itulah yang membuat PMI Solo menjadi yang terbaik," kata dia kepada TribunSolo.com.

Pihaknya berharap HUT ke-76 PMI menjadi momen untuk evaluasi diri, mulai apa yang sudah dicapai hingga dipertahankan.

"Termasuk apa yang perlu kita perbaiki dan tentunya melahirkan program baru," aku dia.

Baca juga: Potret 8 Anak Cahyo Tidur Beralasakan Tikar di Kolong Meja HIK, Tak Bisa Bebas, Luas Hanya Dua Meter

Siaga untuk Masyarakat

Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Solo menyiapkan satu unit mobil jenazah khusus pasien Covid-19 yang meninggal dunia.

Nantinya, mobil jenazah ini akan melayani panggilan dari rumah sakit yang membutuhkan pelayanan untuk pasien Covid-19 yang meninggal dunia.

Status KLB Solo Belum Dicabut, Jalanan Solo Sudah Mulai Ramai Lagi, Begini Geramnya Wali Kota

Kepala Markas PMI Cabang Kota Solo, Agus Setyo Utomo mengatakan, selain mobil PMI Solo juga menyiapkan personel yang akan ikut membantu dalam mengoperasikan ambulans ini.

"Kita siapkan ambulance khusus penjemputan jenazah Pasien Covid-19 dan ada juga personel," papar Agus, Kamis (2/4/2020).

Tim yang bertugas ini akan dibekali dengan alat pelindung diri saat melakukan penjemputan jenazah.

Petugas dari PMI Kota Solo akan bersiaga selama 24 jam.

Dampak Corona di Solo Makin Menyedihkan, Banyak Karyawan Hotel Dipotong Gajinya Sampai 75 Persen

"Kami nanti merespon permintaan bantuan dari rumah sakit," kata Agus.

Menurut dia, selama ini pemakaman Pasien Covid-19 yang meninggal dilakukan sendiri oleh rumah sakit yang bersangkutan.

Sementara itu, simulasi juga digelar untuk memastikan kesiapan petugas nantinya pada Kamis (2/4/2020).

Setelah selesai mengantar jenazah ke pemakaman nantinya mobil ambulance akan di sterilkan dengan disinfektan.

"Jangan khawatir, sudah ada prosedur," papar Agus. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved