Berita Sragen Terbaru
Jual HP Curian di FB, Pemuda di Sragen Ini Diajak COD, Lemas Tahu Pembelinya Polisi yang Menyamar
"Pada saat tersangka mengunggah salah satu handphone curian tersebut di Facebook, diketahui oleh petugas dari Polsek Karangmalang.
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Hanang Yuwono
Beberapa waktu lalu sempat viral aksi pencurian handphone (HP) terekam CCTV di SPBU Solo Baru Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukorharjo.
Adapun HP tersebut milik pengemudi ojek online (ojol).
Rekaman CCTV itu menunjukkan adanya antrean pengisian bensin di SPBU secara mandiri.
Terlihat seorang pria diduga ojol dengan berjaket hijau melakukan pengisian bensin.
Secara bersama antrean dibelakangnya terlihat adanya seorang pria yang berjaket abu-abu mendekati motornya dan mengambil HP yang berada di dasbor motor milik korban.
Akan tetapi aksi pria berjaket abu-abu tersebut, nampak diketahui pengemudi sepeda motor di belakang yang mengantre pengisian bensin.
Sontak setelah kejadian tersebut, pria berjaket hitam langsung melarikan diri dan dikejar tetapi tak ditemukan.
Baca juga: Viral Bus Rela Ngeblong di Jalan Raya Solo-Purwodadi : Bikin Pemotor Terjungkal, Kabur Begitu Saja
Baca juga: Sah! Ketua PDIP Solo FX Rudy Terima Surat Dukungan Ganjar Pranowo Maju Pilpres 2024 dari FSGP
Dalam rekaman CCTV berdurasi sekitar 30 detik tersebut, diunggah oleh akun instagram @soloinfo_id pada Sabtu (25/12/2021) dengan caption :
"Sing kenal mas e sing njupuk hp ne bapak ojol, tulung kandanono lurr. Nek mas e jek due ikhtikat baik, monggo langsung kon balike hp ne nang spbu soba / polsek grogol".
Kapolsek Grogol AKP Dodiawan mengatakan saat ini satuan tugas unit Reskrim Polsek Grogol sedang melakukan bergerak melakukan penyelidikan.
"Anggota Reksrim saat ini masih mendalami rekaman CCTV," kata dia kepada Tribunsolo.com, Sabtu (25/12/2021).
"Tapi korban belum melaporkan jadi kami minta korban yang bersangkutan untuk segera melaporkan ke kami jika telah mengalami tindak pidana," lanjutnya.
Untuk mengantisipasi kejadian serupa, Dodiawan mengimbau masyarakat untuk waspada dengan barang bawaannya saat melakukan pengisian bensin.
"Masyarakat untuk lebih waspada dan mengamankan diri sendiri dan barang bawaan melihat kondisi saat ini intensitas aktivitas masyarakat mulai ramai," ujarnya. (*)