Berita Wonogiri Terbaru
Belasan Sapi di Pasar Hewan Pracimantoro Positif PMK, Bupati Jekek: Milik Pedagang Luar Daerah Semua
Sebanyak belasan sapi yang berada di Pasar Hewan Pracimantoro diketahui positif terpapar penyakit mulut dan kuku (PMK).
Penulis: Erlangga Bima Sakti | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Erlangga Bima Sakti
TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Sebanyak belasan sapi yang berada di Pasar Hewan Pracimantoro diketahui positif terpapar penyakit mulut dan kuku (PMK).
Bupati Wonogiri, Joko Sutopo, menuturkan pihaknya sejak awal sudah melakukan upaya antisipasi agar PMK tidak masuk ke wilayahnya.
Dia mengaku pihaknya terus melakukan upaya investigasi di sejumlah pasar hewan yang ada di Wonogiri sejak beberapa waktu lalu dan hasilnya nihil temuan.
Baca juga: Hasil Swab 6 Ekor Sapi di Sragen Positif Terpapar PMK, Penularan dari Jawa Timur
Baca juga: Wabah PMK Merebak di Sejumlah Daerah, DPRD Wonogiri Siapkan Perda Penanggulangan Penyakit Ternak
Namun pada Senin (23/5/2022) petugas menemukan belasan sapi bergejala PMK setelah melakukan pemeriksaan di Pasar Hewan Pracimantoro.
"Setelah ditelusuri, ternyata sapi itu bukan berasal dari Wonogiri. Sapi itu dibawa dari pedagang asal Magetan, Donorojo (Pacitan) dan Boyolali," terang dia, kepada TribunSolo.com.
Berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan, pedagang sapi dari Boyolali membawa 22 ekor ke Pasar Hewan Pracimantoro, dimana 8 diantaranya bergejala PMK.
Sementara itu, pedagang sapi dari Magetan yang membawa 8 ekor sapi, sebanyak 4 ekor sapi juga bergejala PMK.
Baca juga: Imbas Wabah PMK, Disdagperin Boyolali Catat Potensi Sapi Masuk Pasar Hewan Turun hingga 30 Persen
"Dari Donorojo membawa satu dan terdeteksi PMK. Petugas menemukan ciri PMK yakni luka pada bagian mulut sapi," jelasnya.
Jekek, begitu juga dia disapa memastikan sapi tersebut sudah diperiksa oleh tim dari Dinas Kelautan Dan Perikanan dan Peternakan (Dislapernak) Wonogiri.
Menurutnya, sebanyak 13 sapi tersebut sudah masuk dalam kondisi ternak yang terpapar PMK. Pihaknya kemudian memberikan pemahaman kepada para pedagang sapi.
Selain itu, pihaknya juga mendata para pedagang yang membawa sapi bergejala PMK itu. Belasan sapi itu juga dipisahkan dari sapi lain yang ada disana.
Baca juga: Sepuluh Sapi di Boyolali Positif PMK, Dinas Minta Pedagang Setop Sementara Beli Sapi dari Jatim
"Disana belum ada interaksi dalam jangka panjang. Sebab, masih pagi sudah langsung terdeteksi. Totalnya ada 13 ekor sapi," kata Jekek.
Lebih jauh, Jekek menjelaskan belasan sapi tersebut langsung dibawa kembali ke daerah asalnya dengan dikawal dinas serta kepolisian.
Dislapernak Wonogiri, kata Jekek, juga akan segera bersurat ke dinas terkait asal sapi yang ditemukan terpapar PMK di Pasar Hewan Pracimantoro.
"Belum ada SKKH (Surat Keterangan Kesehatan Hewan) dari Dinas Kabupaten setempat (asal sapi terpapar PMK). Nanti akan kita konfirmasi melalui dinas terkait," tandas dia. (*)