Berita Sragen Terbaru
Makin Ganas, Tadinya Hanya Beberapa Ekor, Kini Sapi di Sragen yang Terjangkit PMK Tembus 453 Ekor
Data dari Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Sragen, total sudah ada 453 sapi yang terinfeksi PMK yang tersebar di 20 kecamatan
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Asep Abdullah Rowi
"Yang penting untuk PMK tetap jaga kebersihan saja, penyemprotan (disinfektan) dilakukan setiap pagi, siang sama sore," ujarnya.
Dengan usahanya itu, sapinya sebanyak 104 ekor tidak ada yang terjangkit PMK.
Selain itu, ia juga memperhatikan asupan makanan ternak dengan menambahkan vitamin ke makanan sapi.
"Alhamdulillah di desa sini nihil, di kandang sini juga nihil, yang penting tetap jaga kebersihan," terang dia.
"saya rekomendasikan peternak di sini untuk memberikan vitamin B kompleks dalam bentuk tablet 5-7 butir agar pertahanan tubuh selalu fit," jelasnya.
Sebelumnya 95 Kasus
Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) kian mengerikan menyerang sapi-sapi di Kabupaten Sragen.
Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Sragen, Rina Wijayanti mengatakan total terdapat 95 kasus PMK per Rabu (1/6/2022).
"Per hari ini, total terdapat 95 kasus PMK, dengan tambahan 13 kasus baru, 13 ekor sapi sembuh, dan 12 mati," katanya saat dihubungi TribunSolo.com, Rabu (1/6/2022).
Kasus PMK terbanyak ditemukan di Kecamatan Sumberlawang yakni sebanyak 21 ekor sapi, dan 16 sapi di Kecamatan Plupuh terpapar PMK.
Sebanyak 12 sapi di Kecamatan Gemolong dan 11 sapi di kecamatan Sidoharjo terpapar PMK.
Kecamatan lain yang terdapat kasus PMK yakni di Miri (9), Kalijambe (1), Tanon (10), Karangmalang (7), Kedawung (5), Ngrampal (2) dan Jenar (1).
Ternak yang mati akibat terjangkit PMK sebanyak 12 ekor, dengan rincian 7 ekor sapi dipotong, dan 5 ekor mati.
Baca juga: Sapi di Sukoharjo Berjatuhan Diserang PMK : Ada Tambahan 23 Kasus, Tapi 21 Sapi dan Domba Sembuh
Baca juga: Update Sapi Terjangkit PMK di Wonogiri, Bupati Jekek : Lima Ekor Sembuh, Tapi Puluhan Ternak Suspect
Menurut Rina, dari 5 ekor sapi yang mati semuanya adalah anak sapi.
Lanjutnya, anak sapi yang masih berusia 3-4 bulan lebih rentan apabila terpapar PMK.