Berita Klaten Terbaru
Usai Dapat Bisikan Gaib, Pria Asal Klaten Temukan Guci Kuno Zaman Dinasti Tang: Rezeki Makin Lancar
Pria paruh baya asal Klaten menemukan dua buah guci kuno sembilan tahun silam usai mendapat bisikan gaib. Dipercaya guci itu membawa keberuntungan
Penulis: Ibnu DT | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Setelah mendapatkan dan menyimpan dua guci tersebut, Harun ternyata mendapatkan barang lain yakni periuk.
Lagi-lagi bisikan gaib disebut membimbingnya menemukan barang tersebut.
"Kalau yang periuk, saya juga temukan agak jauh dari lokasi penemuan guci. Tapi yang ini lebih dalam, sekitar 2 meter," ungkapnya.
"Itu saya dapatkan juga hasil bisikan, setelah menyimpan kedua guci tersebut," imbuhnya.
Baca juga: Petani Asal Klaten Ditemukan Meninggal Dunia di Sukoharjo, Ditemukan Dalam Posisi Tengkurap
Baca juga: Kuliner Legendaris Klaten, Jenang Ayu Niten: Sudah Ada Sebelum Kemerdekaan
Selama menyimpan barang-barang temuan tersebut, Harun mengaku merasakan lebih mudah mendapatkan rejeki.
"Cuma selama saya menyimpan barang-barang ini, saya merasa mudah dan lancar mendapatkan rejeki untuk keluarga," ucapnya.
Bahkan guci koleksinya itu pernah ditawar beberapa orang. Tapi Harun tak terpikir menjual guci tersebut untuk saat ini.
"Kalau yang nawar ada, tertinggi sampai Rp5,5 juta untuk sepasang guci," ungkapnya.
Humas Komunitas Pemerhati Cagar Budaya (KPCB) Klaten, Hari Wahyudi, menduga guci kuno yang ditemukan warga tersebut merupakan peninggalan zaman Dinasti Tang yang berkuasa antara 618-907 Masehi dalam sejarah China.
Hari menyebut, di Indonesia saat itu juga berdiri Kerajaan Mataram Kuno yang memerintah di wilayah Jawa Tengah saat ini.
"Identifikasi guci yang ditemukan itu, diperkirakan diimpor dari Dinasti Tang yang pada zaman itu juga ada Kerajaan Mataram Kuno yang sedang memerintah di wilayah Jawa Tengah," ujarnya.
Hari menjelaskan, ciri khas guci dari peninggalan dinasti Tang adalah warnanya yang berkelir hijau kecoklatan dan identik dengan yang ditemukan oleh warga Desa Mranggen tersebut.
"Kalau untuk ukurannya, guci air besar tinggi 22cm, diameter lubang atas 11cm. Guci kecil tinggi 12cm, diameter lubang atas 8cm, sedangkan periuk tinggi 20cm, diameter lubang atas 18cm," jelasnya.
(*)