Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Boyolali Terbaru

4 Ekor Sapi dari Lumajang Lunglai di Pasar Hewan Boyolali : Tak Bisa Berdiri, Tergeletak di Jalanan

Beredar sebuah rekaman video amatir yang memperlihatkan 4 ekor sapi tergeletak di pasar hewan Boyolali di Desa Jelok, Kecamatan Cepogo, Boyolali.

Istimewa/Dok. Warga
Sebanyak 4 ekor sapi tergeletak di pasar hewan Boyolali, Kamis (23/6/2022) 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Beredar sebuah rekaman video amatir yang memperlihatkan 4 ekor sapi tergeletak di pasar hewan Boyolali di Desa Jelok, Kecamatan Cepogo, Boyolali.

Dalam rekaman video itu, terlihat empat ekor sapi yang lunglai lemas tak berdaya di jalan pasar yang menurun itu.

Informasi yang dihimpun TribunSolo.com, lepohnya 4 ekor sapi itu sempat bikin warga Jelok, Kecamatan Cepogo, khawatir.

Baca juga: Bikin Kaget, Dua Ekor Ular Piton Besar Muncul di Jurang Samping Kamar Mayat RSUD Boyolali

Baca juga: Harga Bawang Merah di Boyolali Naik Dua Kali Lipat, Kini Tembus Rp 60 Ribu per Kg

Karena memang saat ini masih ditengah situasi wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

Keempat sapi itu sengaja diturunkan di pasar hewan Boyolali setelah menempuh perjalanan dari Lumajang, Jawa Timur.

Begitu diturunkan 4 ekor sapi itu langsung tergeletak di jalan itu.

Kepala UPT Pasar Hewan Dinas Perdagangan dan Perindistrian (Disdagperin), Sapto Hadi Darmono menjelaskan sekitar pukul 05.00 WIB dia mendapatkan informasi mengenai adanya sapi tersebut.

Saat itu, diketahui, empat ekor sapi tergeletak di dalam pasar hewan Jelok.

Sedangkan tiga sapi lainnya berada di luar pasar.

Dia lantas meminta sapi tersebut untuk segera dipindahkan. 

Baca juga: Harga Bawang Merah di Boyolali Naik Dua Kali Lipat, Kini Tembus Rp 60 Ribu per Kg

Baca juga: Kejadian Aneh di Desa Seribu Yoni di Boyolali : Dijaga Ular Asli & Gaib,Ambil Emas Tiba-tiba Sakit

Sapi yang tergeletak di pasar hewan Boyolali akhirnya bisa berdiri dan dibawa pemiliknya
Sapi yang tergeletak di pasar hewan Boyolali akhirnya bisa berdiri dan dibawa pemiliknya, Kamis (23/6/2022)

"Saya kurang tahu kondisinya PMK atau tidak. Tapi kalau suhu panas memang iya kondisinya panas karena faktor perjalanan jauh. Makanya, karena perjalanan jauh itu pas penurunan kan pada duduk, kelelahan. Setelah itu, kondisinya bisa berdiri," terang Sapto kepada TribunSolo.com, Kamis (23/6/2022).

Meski belum diketahui apakah suspek PMK atau tidak, hanya saja setelah dicek kondisinya ditemukan ada satu sapi yang terdapat bekas luka berdarah.

Luka tersebut terletak di bagian pantat samping kanan.

Setelah diperiksa, luka tersebut dikarenakan sapi-sapi saling berhimpitan selama perjalanan. 

Baca juga: Sebaran Wabah PMK di Boyolali Meluas: 3.088 Hewan Suspek, 32 Positif, 24 Mati

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved