Berita Persis Solo
Tiga Warga Solo Raya Jadi Korban Bentrokan di Yogyakarta, Polda Jateng Kawal Ketat Rute Pulang
Polisi menyatakan tidak ada korban jiwa dalam kejadian gesekan suporter di Yogyakarta. Namun, ada tiga warga Solo Raya yang terluka.
Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Ryantono Puji Santoso
Para suporter tersebut diketahui akan mendukung tim kebanggaan mereka di Magelang.
Kasi Humas Polresta Yogyakarta, AKP Timbul Sasana Raharjo, mengatakan berdasarkan laporan diduga ada sekelompok orang dengan mengendarai sepeda motor yang membuat keributan di sekitar Tugu Pal Putih, Kota Yogyakarta.
Rombongan tersebut diduga merupakan kelompok suporter sepak bola itu yang akan menyaksikan pertandingan di Magelang.
Saat berhenti di persimpangan Tugu Pal Putih, beberapa dari mereka turun dan mencari perhatian lalu pergi lagi.
Baca juga: Polisi Ungkap Penyebab Gesekan Suporter di Gejayan hingga Jombor Sleman, Ada Provokasi
"Itu dari arah Timur. Kemungkinan, ya. Karena proses penyelidikan masih berlangsung, mungkin itu suporter yang mau ke Magelang. Pada saat itu beberapa mereka masuk ke warung kopi," kata Timbul, saat dihubungi pada Senin (25/7/2022)
Timbul menambahkan, saat rombongan tersebut berhenti di warung kopi yang letaknya tak jauh dari kawasan Tugu Pal Putih Yogyakarta, beberapa warga sekitar kemudian terprovokasi.
"Warga sedikit terprovokasi, untungnya nggak ada korban jiwa. Nggak ada kontak fisik, tapi beberapa kaca warung pecah," tambahnya.
Setelah melakukan aksi keributan di kawasan Tugu Pal Putih Yogyakarta, dijelaskan Timbul, rombongan tersebut lalu melaju ke arah Utara
Sampai dengan saat ini aparat Polresta Yogyakarta masih berjaga-jaga di sejumlah ruas jalan khususnya di Kota Yogyakarta. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Keributan di Tugu Pal Putih Yogyakarta Sebabkan Kaca Warung Kopi Pecah, Begini Penjelasan Polisi