Muktamar Muhammadiyah
Jelang Pembukaan Muktamar Muhammadiyah, Penggembira Pilih Serbu Masjid Raya Sheikh Zayed Al-Nahyan
Masjid Raya Sheik Zayed Al-Nahyan yang belum lama ini diresmikan oleh Presiden RI Jokowi menjadi serbuan penggembira Muktamar Muhammadiyah di Solo
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Penggembira Muktamar Muhammadiyah menggeruduk Masjid Raya Sheikh Zayed Al-Nahyan di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Gilingan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jumat (18/11/2022).
Mereka datang ke masjid megah yang baru diresmikan Presiden RI Joko Widodo ini untuk mengisi waktu luang.
Juga sambil menunggu upacara pembukaan Muktamar Muhammadiyah di Stadion Manahan Solo dimulai, pada esok hari atau Sabtu (19/11/2022).
Berdasarkan pantauan TribunSolo.com, sekira pukul 11.00 WIB di luar area masjid sudah dipenuhi oleh kerumunan orang.
Baca juga: Cerita Penggembira Muktamar Muhammadiyah Serempak Gagal Salat Jumat di Masjid Raya Sheikh Zayed
Nampak mereka tengah asyik mengabadikan foto di depan masjid, bahkan ada yang melakukan swafoto.
Terlihat beberapa dari mereka mengenakan id card berlambang Muktamar Muhammadiyah-Aisyiyah ke-48 Solo dan tertulis "Penggembira".
Selain itu, juga terdapat warga sekitar berkeliling di sana.
Warga tersebut membawa barang-barang dagangannya untuk ditawarkan ke pengunjung di sana.
Mereka menjual mulai dari makanan, minuman hingga aksesori seperti kacamata dan topi.
Baca juga: Sidang Tanwir Pra-Muktamar Muhammadiyah di Solo Bakal Gelar 4 Rapat Pleno, Berikut Rinciannya
Ahmad Ibrahim salah satu rombongan Muktamar dari Kabupaten Tambrauw, Provinsi Papua Barat Daya mengatakan kedatangannya ke masjid untuk mengisi waktu kosong selama kegiatan Muktamar Muhammadiyah-Aisyiyah.
"Kalau kegiatan hari ini, belum berlangsung, kebetulan acara masih kosong jadi kita manfaatkan untuk jalan-jalan kota Solo, salah satunya mengunjungi masjid ini," kata Ahmad kepada TribunSolo.com, Jumat (18/11/2022)
Ahmad mengaku takjub dengan penampakan masjid megah yang baru diresmikan itu.
Dia berharap kepada Presiden RI Joko Widodo untuk membangun masjid megah serupa di Bumi Cendrawasih.
"Alhamdulillah luar biasa, kebangsaaan Masyarakat Kota Solo, mungkin juga untuk masyarakat Indonesia juga," katanya.
"Kalau bisa presiden bisa memprioritaskan membuat masjid seperti ini di tanah papua," ungkap Ahmad.
Baca juga: Pesan Haedar Nashir di Muktamar Muhammadiyah: Muhammadiyah Hari Ini Beda dengan Masa Depan
Sementara itu, Gunawan, salah satu penggembira asal Kabupaten Musi Rawas, Provinsi Sumatra Selatan mengatakan dirinya bertujuan turut memeriahkan Muktamar Muhammadiyah-Aisyiyah di Kota Solo.
Sebelum melanjutkan ke even Muktamar Muhammadiyah-Aisyiyah lainnya, dia ingin berkunjung ke lokasi khas Solo.
"Meramaikan kegiatan-kegiatan di sini, sebelum acara pembukaan yang akan dilaksanakan besok, kita datangi stand-stand yang buka dan mampir ke sini," ungkap Gunawan.
Dia menuturkan, dirinya bersama 56 orang dari Kabupaten Musi Rawa menjadi penggembira Muktamar Muhammadiyah-Aisyiyah.
Baca juga: 92 Nama Calon Sementara Anggota di Muktamar Muhammadiyah : Ada Muhadjir Effendy hingga Haedar Nashir
Puluhan penggembira tersebut dikatakannya datang menggunakan kendaraan berbeda.
47 orang diantaranya menggunakan bus, sementara 10 orang lainnya menggunakan mobil.
"Setelah ini, kita mampir-mampir ke objek wisata di Soloraya sembari kembali ke asal," pungkas Gunawan.
(*)
