Berita Solo Terbaru
Jalan Tol Lingkar Timur-Selatan Kota Solo Diminta Bupati Lumajang, Gibran Anggap Cuma Candaan Belaka
Tiap daerah memiliki prioritas masing-masing dalam proyek pembangunan. Gibran memperkirakan proyek Jalan Tol di Lumajang juga telah disetujui
Penulis: Tri Widodo | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menganggap apa yang dicuitkan oleh Bupati Lumajang Thoriqul Haq dalam akun Twitter @thoriqul_haq hanya sekadar candaan belaka.
Bupati Lumajang Thoriqul Haq diketahui meminta Jalan Tol Lingkar Timur-Selatan yang ditolak sejumlah bupati dari kawasan Soloraya dialihkan ke Lumajang saja.
"MAS GIBRAN @gibran_tweet, jalan TOL-nya kasih ke LUMAJANG aja. NGGAK RIBET, semua setuju, nggak ada yang nolak, apalagi udah ada PERPRES 80/2019. Pak Presiden udah tanda tangan. Apa perlu aku telpon, atau kita ketemu juga boleh, sambil ngopi," cuit @thoriqul_haq.
Namun, Gibran menganggap ini hanya sekadar candaan saja.
Sebab, setiap anggaran telah dialokasikan sesuai kebutuhan masing-masing daerah.
Baca juga: Alasan Gibran Dukung Tol Lingkar Timur-Selatan : Kajian Tahun 2031 Lalu Lintas Solo Bakal Stag
"Gojekan wae (bercandaan saja)," terang Gibran, saat ditemui TribunSolo.com, Senin (9/1/2023).
Tiap daerah menurutnya memiliki prioritas masing-masing dalam proyek pembangunan.
"Yo mengko wae. Kene yo nduwe prioritas dhewe," jelasnya.
Ia memperkirakan proyek Jalan Tol di Lumajang juga telah disetujui.
"Ketoke sing Lumajang wis disetujui kabeh," tuturnya.
Penolakan yang dilakukan oleh bupati di sekitar Soloraya menurutnya dikarenakan belum adanya komunikasi yang dijalin.
Baca juga: Tol Lingkar Timur-Selatan Masih Buram : Tak Mau Bergantung, Pemkot Siapkan BRT Rute Solo-Wonogiri PP
"Durung komunikasi wae. Mengko rak nek wis komunikasi wis penak (Belum komunikasi saja. Nanti kalau sudah komunikasi pasti enak)," jelasnya.
Saat ini pihaknya menunggu Dirjen Bina Marga menjalin komunikasi dengan Pemerintah Kabupaten di Soloraya yang terdampak pembangunan Jalan Tol ini.
"Nanti biar Bina Marga muter ke Bupati, tenang wae. Rampung, rampung," tuturnya.
Sedangkan untuk ajakan ngopi Bupati Lumajang, Gibran mengaku tidak kenal secara pribadi.
"Durung kenal. Yo nanti lah ya," pungkasnya.
(*)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.