Sudah Benar Jualan, Pasutri Karanganyar Curi Motor, Nyaris Jadi Bulan-bulanan Warga Usai Tertangkap

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Pasangan suami istri nyaris menjadi bulan-bulanan masa di Pasar Karangpandan, Kecamatan Karangpandan, Kabupaten Karanganyar.

Bagaimana tidak, saking kompaknya nekat mencuri motor.

Wakapolres Karanganyar Kompol Purbo Adjar Waskito mengatakan pelaku adalah IN (41) dan IS (34) yang merupakan warga Mojogedang, Kecamatan Mojogedang.

Adjar mengatakan mereka diamankan polisi karena tertangkap basah melakukan pencurian motor di Pasar Karangpandan.

Mereka disebutkan nyaris dihajar massa setelah ketahuan hendak menggondol motor.

"Dia dari usaha warung makan miliknya di selatan RSUD Pasar Karangpandan untuk belanja bumbu dapur," ucap Adjar kepada TribunSolo.com, Rabu (18/1/2023).

Setelah selesai belanja, mereka duduk di depan di depan Kios Pasar Karangpandan, kemudian mereka meliha motor Yamaha Mio merah tanpa plat nomor.

Baca juga: Pembukaan Fase 1 Solo Safari, Dishub Siapkan 3 Opsi Lahan Parkir, Taman Makam Pahlawan Masih Abu-abu

Baca juga: Cara Baru Maling di Karanganyar : Sewa Kos, Amati Lingkungan, Lalu Curi Perhiasan Senilai Rp 80 Juta

Keduanya lantas memasukkan kunci kontak motor miliknya ke dalam lubang kunci motor milik korban.

"Setelah tersangka IN berhasil menghidupkan motor korban, selanjutnya tersangka IS mencabut kunci kontaknya kembali dan memberitahukan kepada suaminya," kata Adjar.

Adjar menjelaskan, setelah tersangka Inna diberitahu oleh tersangka Iwan bahwa lubang kontak kunci motor korban rusak/londot, tersangka Iwan berniat mengambil motor tersebut dan disetujui oleh oleh istrinya.

Tersangka IS berhasil mengambil motor korban pergi dan tersangka Iwan membawa motor milik mereka.

"Pemilik motor, Pengky Suwito pada pukul 09.30 WIB melihat motornya hilang di lokasi kejadian dan mencari keberadaan motornya," kata Adjar.

Adjar menuturkan, saat mencari keberadaan motornya, korban melihat tersangka Inna dengan tergesa-gesa menaiki sepeda motor milik tersangka dan berniat melarikan diri.

Melihat tersebut korban meneriaki tersangka "maling".