Pembunuhan Siswi SMP di Sukoharjo
Sesal N Bertemu Nanang, Pembunuh Siswi SMP di Sukoharjo, di Bangku SMP: Dihamili, Disiksa dan Dijual
Dalam perjalanan rumah tangganya, N justru kerap mendapatkan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dari Nanang.
Penulis: Anang Maruf Bagus Yuniar | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
"Tidak hanya itu bahkan orang tua saya (ibu) juga mendapatkan pencabulan setiap hari Kamis," imbuhnya.
Menurutnya, ketika menjalin hubungan asmara, Nanang tak pernah berani main tangan.
Tapi semua berubah setelah pernikahan dilangsungkan.
"Dulu waktu pacaran orangnya nggak gitu. Setelah menikah aja dia berani main tangan, kalau dulu cuma di mulut aja (keras melalui perkataan)," katanya.
Dipaksa Jual Diri
Fakta-fakta baru terus terungkap pasca Nanang Trihartanto, pelaku pembunuhan siswi SMP di Sukoharjo tertangkap.
Salah satunya fakta perihal istri Nanang, yakni N (18) yang dipaksa menjual diri oleh Nanang.
Kepada TribunSolo.com, N menceritakan dirinya kerap dijual oleh suaminya sendiri.
Nanang dengan teganya meminta N untuk melayani nafsu bejat pria-pria hidung belang demi pundi-pundi rupiah.
Bahkan, ada target yang harus dipenuhi oleh N.
Dalam sehari, N diharuskan mampu menghasilkan Rp1 juta dari melayani hubungan badan dengan orang tak dikenal.
Nanang mematok harga antara Rp200 ribu hingga Rp300 ribu tiap kali istrinya melayani pria hidung belang.
"Saya dipaksa oleh Nanang dengan target sehari harus mendapatkan uang sejumlah Rp 1 Juta," kata N, saat dihubungi TribunSolo.com, Minggu (29/1/2023).
Baca juga: Kejinya Nanang, Pelaku Pembunuhan Siswi SMP di Sukoharjo, Disebut Pernah Cabuli dan Sekap Mertua
Jika tak mampu mendapatkan target itu, N mengaku bakal disiksa.
Selain itu, N juga mendapatkan ancaman akan dibunuh jika menolak menjual dirinya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.