Kuliner Solo
Kuliner Wonogiri: Menikmati Goso di Pasar Dhoplang Wonogiri, Makanan Jadul yang Mulai Jarang Ditemui
Keberadaan goso saat ini sudah mulai sulit didapatkan, bahkan belum tentu di warung makan kawasan Wonogiri menyediakan menu tersebut.
Penulis: Erlangga Bima Sakti | Editor: Naufal Hanif Putra Aji
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Erlangga Bima Sakti
TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Makanan yang bernama Goso, bisa dianggap asing bagi sebagian orang.
Padahal, Goso sendiri merupakan satu diantara makanan khas yang ada di Wonogiri sejak zaman dulu.
Baca juga: Kuliner Boyolali: Sate Kambing Balibul Pak Gianto yang Disajikan di Atas Hotplate, Tak Bau Prengus
Keberadaan goso saat ini sudah mulai sulit didapatkan, bahkan belum tentu di warung makan kawasan Wonogiri menyediakan menu tersebut.
Goso sendiri sejatinya makanan lauk layaknya sayuran. Namun goso berbahan dasar gude yang merupakan salah satu jenis kacang-kacangan.
Namun tak perlu khawatir, jika penasaran dengan rasa kuliner tersebut, Tribunners bisa berkunjung ke lapak milik Sarni di Pasar Dhoplang, Desa Pandan, Kecamatan Slogohimo setiap minggu pagi.
Dia menjelaskan, cara pengolahan gude sebelum menjadi goso, yakni gude dikeringkan terlebih dahulu. Setelah kering gude kemudian digoreng menggunkan wingko atau digoreng sangrai.
"Digoreng dulu menggunakan wingko agar aromanya sedap, jadi tidak langsung dimasak. Saat digoreng dituang air. Nanti membesar kemudian baru dimasak," kata dia kepada TribunSolo.com.
Baca juga: Kuliner Sragen : Masakan Khas Jawa di Kantin Bue Putut, Harga Murah Meriah, Sudah Ada Sejak 1986
Menurutnya, bumbu yang digunakan untuk memasak gude menjadi goso sama seperti bumbu sayur pada umumnya dengan tambahan parutan kelapa.
Soal rasa, goso memiliki cita rasa tak terlalu manis juga tak terlalu asin.
Menurut Sarni rasanya sesuai dengan makanan khas Wonogiri.
Keberadaan goso yang mulai jarang disebabkan gude yang tak bisa dipanen sepanjang tahun. Gude hanya panen di musim tertentu saja.
"Gude ini kan tanaman musiman. Tapi ada petani yang bisa spekulasi menanam. Sehingga terkadang gude juga bisa didapat dengan mudah," kata Pengelola Pasar Dhoplang, Abdul Wahid.
Dia menjelaskan, goso biasanya dijadikan lauk saat acara Kenduri, seperti acara Brokohan seperti sepasaran bayi yang baru lahir, kelahiran anak atau bahkan kelahiran hewan ternak sapi.
"Jadi memang adanya di momen tertentu saja. Orang nduwe gawe (resepsi atau hajatan) tidak ada makanan itu," jelasnya.
(*)
5 Rekomendasi Bakso dan Mie Ayam Enak di Wonogiri, Bisa Jadi Pilihan untuk Buka Puasa |
![]() |
---|
5 Rekomendasi Nasi Goreng Enak dan Legendaris di Solo Raya, Bisa Jadi Pilihan untuk Buka Puasa |
![]() |
---|
5 Rekomendasi Tempat Makan Tongseng Enak di Solo Jateng, Jokowi Biasanya Beli di Warung Ini |
![]() |
---|
5 Rekomendasi Es Legendaris di Solo yang Cocok untuk Pilihan Buka Puasa, Gempol Pleret hingga Dawet |
![]() |
---|
5 Rekomendasi Tempat Bukber Enak di Solo Jateng, Cocok untuk Bersama Keluarga hingga Rekan Kerja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.