Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Wonogiri Terbaru

Biasanya Masuk Sampah, Kain Perca di Tangan Emak-emak Wonogiri Jadi Duit : Mulai Tas hingga Daster

Di tangan orang-orang tepat, kain perca disulap menjadi barang-barang yang bernilai ekonomis.

Penulis: Erlangga Bima Sakti | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Erlangga Bima
Produk dari kain perca hasil tangan emak-emak di Desa Sendang, Kecamatan Wonogiri Kota. Kain yang biasanya jadi sampah kini menghasilkan uang. 

Sementara itu untuk daster ukuran anak dibanderol Rp 15 dan daster dewasa Rp 25 ribu saja. Barang-barang lain disana juga dihargai sangat murah.

"Sebulan tidak tentu laku berapa, kadang 200 barang berbagai produk. Meskipun harganya murah, insyaallah biaya produksi bisa tercover," kata dia.

Mereka tak hanya menyulap kain perca itu menjadi berbagai produk. Tak jarang ibu-ibu itu memberi pelatihan ke ibu-ibu lain bahkan hingga keluar Desa Sendang.

"Karnaval itu kita pasti ikut, misalnya HUT RI maupun hari jadi Wonogiri," kata Evi.

Dia menambahkan, Evi dan kelompoknya juga menerima pesanan suvenir pernikahan dari kain perca.

Terkadang mereka juga menerima pesanan pakaian dari instansi tertentu, misalnya gamis.

"Kalau kain kami dapat dari pabrik. Kalau partai besar harga per kilogram kain harganya lebih murah, bisa sekitar Rp 10 ribu. Nanti baru diolah menjadi produk tertentu," pungkasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved