Jokowi Sebut Menpora Harus Muda, Dito Ariotedjo jadi Kandidat, Usia Masih 32 Tahun tapi Pengalaman

TRIBUNSOLO.COM - Simak sosok Dito Ariotedjo, kader muda Partai Golkar yang dirumorkan menjadi kandidat Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).

Sebagaimana diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah menerima nama-nama kandidat Menpora dari Partai Golkar sebagai pengganti Zainuddin Amali.

Jokowi mengaku tidak hafal nama-nama yang disodorkan oleh Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto itu. 

Baca juga: Menpora Sebut Kans Stadion Manahan Dicoret FIFA Tipis, Imbas Jadi Venue Final Piala Dunia U-20 2023?

“Nama yang masuk engga hafal. Nanti pak Ketua Golkar saja,” kata Jokowi di Gedung Dhanapala, Jakarta, Senin, (20/3/2023).

Meski demikian Presiden RI belum memutuskan sosok yang ia pilih.

Terkait kriteria Menpora pengganti Zainuddin Amali, Jokowi menyebut haruslah sosok muda.

“Muda,” ujarnya. 

Seiring lowongnya kursi Menpora setelah ditinggal Zainuddin Amali, sejumlah nama kader Golkar pun disebut berpeluang menjadi Menpora.

Baca juga: Golkar Jateng Usul Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Juliyatmono : Beliau Negarawan Sejati

Peneliti Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), Saidiman Ahmad menyebut tiga sosok kader Golkar yang berpeluang ditunjuk menjadi Menpora. 

Tiga orang itu yakni Ace Hasan Syadzily, Ilham Permana dan Dito Ariotedjo. 

Apabila dilihat dari sisi usia, dari tiga nama itu, Dito Ariotedjo yang paling muda karena ia baru berusia 32 tahun.

Sementara Ace Hasan Syadzilly berusia 46 tahun dan Ilham Permana 44 tahun. 

Profil Dito Ariotedjo

Dito Ariotedjo lahir pada 25 September 1990 atau saat ini berusia 32 tahun. 

Ia memiliki nama asli Ario Bimo Nandito.

Ayahnya, Arie Prabowo Ariotedjo, merupakan sosok berpengalaman di dunia pertambangan. 

Arie Prabowo Ariotedjo pernah menjabat sebagai Dirut Antam pada 2017-2019. 

Di Partai Golkar, Dito Ariotedjo saat ini menjabat sebagai Ketua Angkatan Muda Pembaruan Indonesia (AMPI). 

Dito Ariotedjo merupakan lulusan Fakultas Hukum Universitas Indonesia. 

Dikutip dari kabargolkar, semasa mahasiswa, Dito Ariotedjo pernah aktif di Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Hukum (BEM-FH) UI dan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat FH-UI, sama-sama memegang jabatan Bendahara Umum.

Cucu perwira TNI angkatan 45, Marsdya TNI (Purn.) alm. Sri Bimo Ariotedjo ini selain memimpin salah satu ormas pemuda afiliasi Golkar, juga menjadi Ketua Pengurus Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Provinsi DKI Jakarta demi menyalurkan hobinya di bidang olahraga.

Karena kontribusinya di dunia pemuda dan olahraga, Dito dipercaya Pemerintah Republik Indonesia menjadi Ketua Kontingen Indonesia (Chef de Mission) pada Olimpiade Pemuda 2018 di Buenos Aires, Argentina. 

Sempat masuk daftar 10 calon menteri dari Golkar

Masih mengutip kabargolkar, saat proses penyusunan Kabinet Indonesia Maju pada tahun 2019 lalu, Dito Ariotedjo masuk dalam daftar 10 calon menteri yang disodorkan Airlangga Hartarto kepada Jokowi. 

Namun, nyatanya Dito Aritedjo tidak terpilih.

(Tribunnews.com)