Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Piala Dunia U20

FIFA Tunda Drawing Piala Dunia U20 Indonesia, Isu Penolakan Timnas Israel Diduga Jadi Alasan

Batalnya undian Piala Dunia U20 2023 di Bali membuat Indonesia disebut berpotensi menerima sanksi dari FIFA.

|
TribunSolo.com/Istimewa
Delegasi FIFA mengecek kesiapan Stadion Manahan Solo yang bakal digunakan untuk Piala Dunia U-20, Rabu (11/1/2023). Ada sejumlah catatan menjelang pesta akbar Piala Dunia. 

TRIBUNSOLO.COM, JAKARTA - Batalnya undian Piala Dunia U20 2023 di Bali membuat Indonesia disebut berpotensi menerima sanksi dari FIFA

Hal ini disampaikan anggota Exco (Komite Eksekutif) dan Ketua Komite Media PSSI, Arya Sinulingga.

Baca juga: Kata PSSI soal Isu Laga Israel Berlangsung di Singapura saat Piala Dunia U20, Kemungkinan Kecil

Ia mengatakan bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi dengan FIFA untuk menyalamatkan Piala Dunia U20 dan Indonesia.

Diberitakan sebelumnya, FIFA dikatakan telah membatalkan undian atau drawing Piala Dunia U20 2023 yang semula dijadwalkan di Bali pada Jumat (31/3/2023). 

Penolakan terhadap timnas U20 Israel diduga menjadi faktor utama batalnya drawing Piala Dunia U20 2023 di Bali walau masih terbuka kemungkinan venue akan dipindah ke kota lain.

Gubernur Bali, I Wayan Koster, mengirim surat ke Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI. I Wayan Koster melarang Israel bermain di Bali, tepatnya Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.

"Kami mohon agar Bapak Menteri mengambil kebijakan untuk melarang tim dari negara Israel ikut bertanding di Provinsi Bali," tulis Gubernur I Wayan Koster.

"Kami, Pemerintah Provinsi Bali menyatakan menolak keikutsertaan tim dari negara Israel untuk bertanding di Provinsi Bali," tulisnya dalam surat bernomor T.00.426/11470/SEKRET. 

Terkait hal ini menurut anggota Exco PSSI tersebut, Indonesia berpotensi mendapatkan sanksi.

"Melanggar aturannya karena kita yang mengajukan menjadi tuan rumah. Ketika mengajukan diri, kita (bertekad) akan melakukan penyelenggaraan dengan baik dan menjaga semua peserta dengan baik," ucap Arya dalam konferensi pers di GBK Arena, Minggu (26/3/2023). 

"Ketika kita tidak bisa melakukan suatu hal, kan kita melanggar sendiri apa yang telah disepakati dengan FIFA. Kok tiba-tiba minta ini?" kata dia. 

"Padahal, pas perjanjian awal kita tidak mengajukan seperti itu. Pengajuannya sekitar 2018-2019. Jadi, pada saat pengajuan kita menyepakati semua," tutur dia. 

Baca juga: Wacana Timnas Indonesia Uji Coba Lawan Argentina, Shin Tae-yong Minta PSSI Tidak Omong Doang

Oleh karena itu, Arya pun menegaskan bahwa pihaknya kini tengah bekerja keras untuk mencari jalan keluar guna mengatasi situasi ini. 

Salah satunya melalui lobi-lobi diplomasi yang dilakukan Ketua Umum PSSI Erick Thohir kepada FIFA

"Yang pasti semua opsi akan dibawa oleh Pak Erick untuk melakukan diplomasi. Bagaimana menyelamatkan kita, Piala Dunia U20, dan Indonesia dari pengucilan sanksi yang akan diberikan," ucap Arya. 

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved