Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pilpres 2024

Sandiaga Uno Dikabarkan Pindah dari Gerindra ke PPP, Habiburokhman Samakan dengan Orang Selingkuh

Habiburokhman pun menyamakan Sandiaga Uno seperti orang yang selingkuh.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
TribunSolo.com/Ahmad Syarifudin
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno. 

TRIBUNSOLO.COM, JAKRTA -- Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman menanggapi soal kabar Sandiaga Uno yang disebut segera pindah ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Habubirokhman pun menyamakan Sandiaga Uno seperti orang yang selingkuh.

Menurutnya, adalah hal tidak masuk akal apabila Sandi minta restu ke Gerindra untuk pindah, sedangkan Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra itu sudah pergi ke mana-mana.

Baca juga: Pemilu 2024, Partai Gelora Masih Kekeh Dukung Anis Matta-Fahri Hamzah Jadi Capres-Cawapres  

Belakangan, Sandiaga Uno memang kerap mendatangi acara PPP, partai yang diduga akan menjadi tempatnya berlabuh.

"Di mana sih ada orang keluar partai minta restu? Padahal dia sudah ke mana-mana. Kayak saya misalnya kan sudah jalan dengan orang, terus saya ngomong ke istri saya begini-begini. Itu masuk akal enggak yang begituan?" ujar Habiburokhman saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (10/4/2023).

Menurut Habiburokhman, sudah banyak orang yang keluar dari Partai Gerindra.

Ia pun menyebut para kader yang keluar dari Gerindra tak perlu menunggu restu. 

"Enggak perlu direstui, mau keluar kok nunggu restu? Dia juga sudah ke mana-mana kok minta restu. Apanya minta restu? Ya monggo (kalau mau keluar). Kita hormati," ujar dia dikutip dari Kompas.com.

Baca juga: Survei Litbang Kompas, Bukan Ganjar yang Favorit jadi Cawapres Prabowo Subianto, tapi Sandiaga Uno

Apalagi, kata Habiburokhman, Prabowo juga sudah mengisyaratkan tidak akan melarang kadernya yang mau keluar partai.

Maka dari itu, Habiburokhman mempersilakan Sandi untuk keluar dari Gerindra.

"Kalau merasa misalnya bajunya kurang pas, ya silakan. Politik kan kayak begitu. Ya silakan. Kok menunggu restu? Ya silakan, Pak Prabowo sudah bilang silakan, apa lagi?" ujar Habiburokhman.

"Sudahlah, jangan dibesar-besarkan. Partai Gerindra terlalu besar, Pak Prabowo terlalu besar untuk mengurus satu dua orang seperti itu," kata dia.

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani merespon positif soal bergabungnya Sandiaga Uno menjadi kader PPP.

Ia menyatakan sinyal tersebut semakin kuat beberapa waktu belakangan.

Ia mengungkapkan PPP telah berkomunikasi secara intensif dengan Partai Gerindra.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved