Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Solo

Awas Stres di Tahun Politik : RSJ Solo Pernah Rawat 10 Caleg Gagal di Pemilu 2019, Alami Sakit Jiwa

RSJD Solo pernah menangani pasien dari calon legislatif (caleg) yang gagal dalam Pemilu. 

Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Adi Surya Samodra
TribunNews.com / Garudea Prabawati
Ilustrasi : Kondisi di dalam RSJD Kota Solo 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - RSJD Solo pernah menangani pasien dari calon legislatif (caleg) yang gagal dalam Pemilu

Kepala Bidang Pelayanan Medis RSJD Solo dr. Maria Rini Indriarti mengatakan pasien tersebut tidak lebih dari 10 orang.

Itu terjadi setelah pengumuman hasil Pemilu 2019 silam. 

"Memang tidak banyak yang ke kami," terang dia kepada TribunSolo.com, Rabu (10/5/2023).

"Yang dirawat di RSJ ini. Tidak lebih dari 10," tambahnya.

Baca juga: Jelang Pemilu 2024, RSJD Solo Sudah Siapkan Penanganan Khusus Caleg Stres karena Gagal Terpilih

Baca juga: Gibran Akui Siap Jadi Jurkam PDIP di Pemilu 2024 : Kalau Diberi Tugas, Berangkat

Rerata dari pasien tersebut merupakan para caleg yang tidak bisa menerima kekalahannya. 

Ditambah lagi, mereka sudah keluar dana banyak untuk bisa memenangkan Pemilu.

"Pengalaman kita 5 tahun yang lalu para calon ini bisa lolos bisa tidak," tutur Maria.

"Kemungkinan seseorang yang tidak mampu mengelola kejiwaannya tidak bisa menerima kekalahan. Tidak sesuai harapan," imbuhnya.

Disampaikan Maria, ada beberapa gangguan jiwa yang bisa menimpa pasien, termasuk para caleg yang gagal dalam Pemilu

Salah satunya, Skizofernia. 

Gangguan jiwa ini masuk dalam golongan psikotik, yakni kesulitan membedakan halusinasi dan realitas.

"Dalam kondisi yang lebih berat kehilangan kemampuan melihat realita. Bisa saja terjadi gangguan psikotik," terang Maria.

Dengan potensi tersebut, RSJD Solo telah melakukan persiapan untuk menyongsong Pemilu 2024. 

Mereka siap menampun dan memulihkan para caleg yang mengalami gangguan jiwa. 

"5 tahun yang lalu kita persiapkan andaikan ada para calon legislatif yang tidak mampu mengelola keadaan ini sehingga jatuh dalam kondisi gangguan," jelas dia

"Pengalaman kita 5 tahun yang lalu para calon ini bisa lolos bisa tidak,".

"Kemungkinan seseorang yang tidak mampu mengelola kejiwaannya tidak bisa menerima kekalahan. Tidak sesuai harapan," imbuhnya.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved