Polemik Rekanan Masjid Sheikh Zayed
Curhat Tukang Las di Masjid Zayed Belum Dibayar Sampai ke Telinga Gibran, Siapa Bakal Kena Tegur?
Polemik kembali mencuat di lingkungan Masjid Raya Sheikh Zayed Kota Solo. Kali ini, polemik berkaitan dengan Sub Kontraktor PT Galang Insan Nusantara.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Adi Surya Samodra
TribunSolo.com / Ahmad Syarifudin / Anang Ma'ruf
KOLASE FOTO : Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka (kiri), dan tukang las, Ahmad Mustaqim (kanan) yang mengadu soal tagihan Rp 150 juta untuk pengerjaan di proyek Masjid Raya Sheikh Zayed.
Perlu diketahui, Ahmad Mustaqim sempat mendatangi kantor PT GIN untuk menanyakan upah kekurangannya.
Namun sesampai di lokasi, Ahmad menyebut selalu diberi alasan.
Selang beberapa waktu, yang muncul menemui Ahmad Mustaqim hanya kuasa hukum dan bukan pihak PT GIN.
Padahal apa yang dilakukan Ahmad Mustaqim bersama rekannya ingin bertemu langsung dan membahas kekurangan upah tersebut.
"Saya juga pernah menemui PT GIN namun juga tidak ada respon," tandasnya.
(*)
Tags
Masjid Raya Sheikh Zayed
Tukang Las
Gibran Rakabuming Raka
Gibran
Ahmad Mustaqim
PT Waskita Karya
Galang Insan Nusantara
Christiansen Aditya
Destiawan Soewardjono
Polemik Rekanan Masjid Sheikh Zayed
Berita Terkait
Berita Terkait: #Polemik Rekanan Masjid Sheikh Zayed
Kasus Tukang Las Masjid Sheikh Zayed, Kuasa Hukum Ahmad Siap Dimediasi, Termasuk Ditengahi Gibran |
![]() |
---|
Kata Kuasa Hukum PT GIN soal Klaim Kuasa Hukum Tukang Las Masjid Sheikh Zayed : Itu Semua Bohong |
![]() |
---|
Dilaporkan PT GIN, Kuasa Hukum Tukang Las Masjid Sheikh Zayed : Masih Menunggu Prosesnya |
![]() |
---|
PT GIN Laporkan Tukang Las Masjid Sheikh Zayed yang Ngaku Belum Dibayar Rp150 Juta ke Polresta Solo |
![]() |
---|
Kata Kuasa Hukum Tukang Las di Masjid Raya Sheikh Zayed : Direktur PT GIN Akui Belum Bayar Kliennya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.