Berita Klaten
Ramai Isu Perselingkuhan Perangkat Desa Mandong, Camat Sebut Sudah Ada Tim Klarifikasi
Isu perselingkuhan antar perangkat desa mandong sudah ditindaklanjuti. Sudah ada tim yang akan mengklarifikasi hal tersebut.
Penulis: Zharfan Muhana | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Isu perselingkuhan antar perangkat Desa Mandong, Kecamatan Trucuk, Klaten menjadi sorotan.
Isu tersebut juga memantik reaksi dari masyarakat hingga memasang spanduk protes.
Camat Trucuk, Rabiman membenarkan adanya isu tersebut.
"Baru diduga, ada perangkat yang menjalin hubungan," ujar Rabiman kepada TribunSolo.com.
Pihak Desa Mandong sudah membentuk tim bersama pihak terkait untuk meminta klarifikasi.
"Sudah dilakukan klarifikasi pada Kamis (15/6/2023) oleh pihak Desa, karena ini masih kewenangan Desa. Jadi pihak Lurah membuat tim bersama pihak terkait untuk BAP (Berita Acara Perkara)," ucapnya.
Hasil klarifikasi lalu disampaikan oleh tim ke Inspektorat untuk selanjutnya mendapat rekomendasi.
Baca juga: Soal Isu Dugaan Perselingkuhan Perangkat Desa Mandong, Pemkab Klaten Minta Tangani Sesuai Prosedur
"Adapun sanksi tidaknya saat ini prosesnya masih berjalan, belum bisa disampaikan kesimpulannya," terangnya.
Adapun pemasangan spanduk tuntutan warga Mandong sendiri, menurut Rabiman sebagai bentuk tuntutan warga daripada pengerahan massa.
"Tapi sifatnya bukan provokatif, hanya meminta Pak Lurah segera selesaikan," jelasnya.
Dia mewaspadai bilamana kasus tersebut malah digoreng untuk kepentingan pemilihan Kepala Desa, pasalnya Desa Mandong sebentar lagi melakukan Pemilihan Kepala Desa putaran pertama 2023 dalam waktu dekat.
"Ini murni (kasus) para terduga, jangan sampai dibawa ke pilkades," ujarnya.
Ia menghimbau masyarakat Desa Mandong tetap tenang, karena permasalahan tersebut proses sudah berjalan dan masih berjalan.
"Percayakan saja ke para petugas yang menangani supaya (segera) ada keputusan," pungkasnya. (*)
| Klaten Segera Punya SLB Negeri, Disdikbud Jateng Sudah Ajukan Permohonan ke Pemerintah Pusat |
|
|---|
| AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo Resmi Jabat Kapolres Klaten, Gantikan AKBP Warsono |
|
|---|
| Diterjang Hujan Angin, Tenda Acara dan Papan Baliho di Cawas Klaten Ambruk |
|
|---|
| Kisah Bocah di Klaten Buang HP ke Sumur, Marah Gegara HP Mati, Damkar Turun Tangan |
|
|---|
| Susah Payah Damkar Klaten 1 Jam Ambil HP yang Dilempar Anak ke Sumur, saat Diangkat Kondisinya Rusak |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.