Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Wonogiri

Idul Adha di Wonogiri : Penyembelihan Hewan Kurban Tak Hanya Sehari, Masih Ada yang Esok Hari

Penyembelihan hewan kurban tak hanya dilakukan di hari ini saja, melainkan sejak Rabu (28/6/2023) bahkan pada Jumat (30/6/2023)

TribunSolo.com/Erlangga Bima Sakti
Hewan kurban yang akan disembelih di Pondok Pesantren Al Barru Wonogiri. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Erlangga Bima Sakti

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Penyembelihan hewan kurban di Wonogiri tidak hanya dilakukan di hari Kamis (29/6/2023) atau Hari Raya Idul Adha yang ditetapkan oleh pemerintah.

Kepala Kantor Kemenag Wonogiri, Anif Solikhin, mengatakan penyembelihan hewan kurban tak hanya dilakukan di hari ini saja.

Melainkan sejak Rabu (28/6/2023) bahkan pada Jumat (30/6/2023) ada yang baru menyembelih.

"Mungkin kesiapan takmirnya atau panitianya ya, tapi idealnya hari ini," jelasnya, kepada TribunSolo.com.

Anif menuturkan berdasarkan pemantauan pihaknya, meskipun banyak yang merayakan Idul Adha kemarin atau Rabu, rata-rata masyarakat baru berkurban di hari ini.

Menurut dia, kemungkinan penyembelihan hewan kurban di Wonogiri paling banyak di hari ini Kamis .

Meskipun esok hari masih ada yang baru menyembelih.

"Sabtu masih boleh, Ahad juga masih boleh. Tapi saya kira puncaknya hari ini, pucak penyembelihan," jelasnya.

Baca juga: Tak Hanya Solo, Ada Jemaah Wonogiri Salat Idul Adha di Masjid Zayed : Ingin Lihat Megahnya Masjid

Baca juga: Bila Ada Temuan Cacing Hati pada Hewan Kurban, Dinas di Wonogiri: Hati yang Terinfeksi Harus Dibuang

Berdasarkan pantauan TribunSolo.com, banyak masjid yang melakukan penyembelihan hewan kurban di hari ini.

Salah satunya di Pondok Pesantren Al-Barru yang berada di Dusun Bulusari, Desa Bulusulur, Kecamatan Wonogiri.

Ketua Ponpes Al Barru, Agung Susanto, mengatakan pihaknya merayakan Idul Adha sesuai dengan ketentuan pemerintah yang ditetapkan pada hari ini.

"Tahun ini, sapi dua, kambingnya tiga," jelasnya.

Agung menjelaskan hewan kurban yang disembelih dibeli dari uang hasil tabungan para santri.

Selain itu ada juga sumbangan dari berbagai pihak.

Adapun proses penyembelihan hewan kurban sejak awal hingga akhir dilakukan oleh para santri dan didampingi tenaga ahli.

Menurutnya, itu menjadi salah satu cara untuk mendidik para santri.

"Terkait penanganan hewan kurban kami kemarin juga mendapatkan penyuluhan dari Dislapernak," pungkasnya.

(*)

 

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved