Beasiswa Mahasiswa UNS Dicabut

Kesaksian Teman Mahasiswi UNS Solo Penerima Beasiswa KIP-K Ketahuan Dugem : Circle di Kampus Hedon

Salah satu rekan seangkatan TKS, Ripe (bukan nama asli), membenarkan pergaulan mahasiswi itu terlihat berbeda dari kebanyakan mahasiswa lainnya.

TribunSolo.com/Andreas Chris
BEASISWA DICABUT - Ilustrasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Rabu (29/10/2025). TKS, mahasiswi Program Studi S1 Bisnis Digital, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNS jadi sorotan baru-baru ini usai viral di media sosial lantaran gaya hidup yang hedon meski berstatus penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto 

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Lingkar pertemanan TKS, mahasiswi Program Studi S1 Bisnis Digital Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNS, menjadi sorotan setelah gaya hidupnya yang terkesan mewah dan diduga sedang dugem viral di media sosial.

Dari penelusuran TribunSolo, circle atau kumpulan teman-teman TKS disebut-sebut terdiri dari kalangan yang tergolong anak orang mampu, dengan gaya hidup yang tampak hedon.

Salah satu rekan seangkatan TKS, Ripe (bukan nama asli), membenarkan bahwa pergaulan mahasiswi itu memang terlihat berbeda dari kebanyakan mahasiswa lainnya.

“Kalau (kumpulan teman-temannya) kalau dilihat memang seperti anak orang mampu (berada),” ujar Ripe saat ditemui TribunSolo.com, Rabu (29/10/2025).

CABUT BEASISWA - Pihak kampus Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo mencabut Beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K) seorang mahasiswa UNS berinisial TKS setelah videonya diduga sedang dugem tersebar di media sosial.
CABUT BEASISWA - Pihak kampus Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo mencabut Beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-K) seorang mahasiswa UNS berinisial TKS setelah videonya diduga sedang dugem tersebar di media sosial. (TribunSolo.com/Adi Surya)

Meski begitu, Ripe menyebut bahwa keseharian TKS di lingkungan kampus sebenarnya biasa saja dan tidak menonjol secara penampilan maupun perilaku.

“Ya kalau menurut saya memang secara fisik dia itu terbilang cantik, dandanannya juga sesuai. Tapi kalau strata ekonomi itu dari orang kaya atau tidak, tidak tahu. Cuma memang hedon,” ucapnya.

Ripe menjelaskan bahwa TKS tetap ramah terhadap teman-teman di kampus dan tidak memperlihatkan tanda-tanda hidup berlebihan saat kuliah.

“Ya biasa-biasa sih mas, sama semua teman ramah. Cuma memang sirkelnya kelihatan wah (hedon) gitu,” lanjutnya.

Baca juga: Mahasiswi Penerima KIP Diduga Dugem, UNS Solo Akui Masih Mahasiswa Aktif

Menurut Ripe, dalam keseharian di kampus, TKS sering terlihat berjalan kaki atau naik motor.

Namun, ia mengakui bahwa TKS menggunakan ponsel iPhone, yang juga menjadi sorotan di media sosial.

“Kalau setahu saya kadang jalan kaki, kalau nggak naik motor. Kalau naik mobil saya kurang tahu. Kalau HP-nya iPhone sih setahuku,” tambahnya.

Soal status TKS sebagai penerima beasiswa KIP-K, Ripe mengatakan bahwa ia mendengar temannya itu berasal dari keluarga broken home, sehingga menerima bantuan pendidikan tersebut.

“Katanya sih broken home, tapi saya tidak tahu langsung. Kalau menurut saya sih dia dapat KIP-K layak-layak aja cuma karena memang sirkelnya (kumpulannya) kaya gitu. Terus kemarin kesandung kasus viral itu ya jadi masak dapat beasiswa kaya gitu. Aslinya kalau mahasiswa biasa ya layak dia dapat KIP,” jelasnya.

Baca juga: Pasca Video Dugemnya Beredar di Medsos, TKS Mahasiswi UNS Kini Disanksi Beasiswa KIP-K Dicabut

Ripe berharap kasus ini bisa menjadi pelajaran bagi mahasiswa lain agar tidak larut dalam gengsi atau gaya hidup yang tidak sesuai kemampuan.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved