Banjir Dukungan Pasca Disebut Anak Ingusan, Gibran Tegaskan Tak Perlu Dibela : Warga yang Menilai

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Pernyataan politikus senior PDIP Panda Nababan terkait anak ingusan kepada Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka justru menimbulkan simpati dan dukungan kepada Gibran.

Namun, alih-alih merasa bangga, Gibran justru merasa tidak perlu dibela.

"Nggak usah dibela. Saya nggak perlu dibela," tutur Gibran, kepada TribunSolo.com, Senin (3/7/2023).

Menurutnya yang paling berhak menilai pencapaiannya yakni warga Kota Solo sendiri.

"Ya intinya warga yang menilai. Saya kan juga tidak melakukan pembelaan," jelasnya.

Baca juga: Usai Sebut Gibran Anak Ingusan, Panda Nababan Kecewa terhadap Bobby Nasution : Belum Ada Prestasinya

Baca juga: Panda Nababan Sebut Gibran Anak Ingusan, Pengamat Prediksi Nasib Keluarga Jokowi di PDIP

Ia justru berterima kasih dengan seniornya tersebut.

"Saya terima kritikan masukan dari Pak Panda Nababan," terangnya.

Gibran lantas menyinggung hasil survei Magister Administrasi Publik (MAP) Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo yang menyatakan kepuasan publik mencapai 96 persen di bawah kepemimpinannya.

"Kalau pengin data saintifik data kepuasan juga ada," jelasnya.

Meskipun begitu, ia tetap menerima berbagai masukan termasuk mengenai penataan pedagang kaki lima (PKL) yang juga mendapat kritikan.

"Ya ndak pa-pa. Masukan kita nggak pa-pa. Terimakasih untuk masukannya. Ya yang penting penyelesaian akhir. Akhir rampung kabeh juga. Kan kita tata kabeh. Intinya saya terima kasih atas masukannya Pak Panda Nababan," terangnya.

(*)