Kondisi Jalan Kampung Sadon, Jadi Alternatif saat Simpang Joglo Tutup: Ada Perlintasan Sebidang

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Ditutup totalnya simpang joglo, Solo membuat beberapa wilayah di sekitarnya terdampak. 

Salah satunya Jalan Kampung Sadon, Sawahan, Ngemplak, Boyolali. 

Jalan ini banyak dipilih lantaran lebih dekat ke Gemolong, 

Berdasarkan pantauan TribunSolo.com kendaraan tampak harus antre beberapa ratus meter di jalan sempit kampung tersebut saat palang ditutup.

Penutupan palang dengan cara manual saat kereta api melintas.

Jalan yang sempit membuat kendaraan roda empat harus bergantian melintasi rel.

Pengaturan dilakukan oleh warga setempat.

Kawasan ini tidak disarankan dilewati oleh Dishub Solo.

"Itu sidatan. Bukan di wilayah Solo. Yang pasti sidatan kereta api tembusnya Ngipang. Iya tidak disarankan," tutur Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Solo, Ari Wibowo.

Jalan kampung ini cukup sempit sehingga kesulitan dilintasi kendaraan roda empat.

Kalau pun bisa harus bergantian dengan kendaraan dari arus berlawanan.

"Mobil kecil harus gantian. Saya pernah nyoba potensi lewatnya mana. Daerah Sadon," terangnya.

Meskipun demikian, banyak yang memilih jalan ini karena relatif lebih dekat.

Apalagi untuk yang mengarah ke Gemolong, jika harus melewati Viaduk Gilingan memutar cukup jauh.

Baca juga: Simpang Joglo Ditutup, Kendaraan Menumpuk di Sawahan Boyolali, Warung Makan Terimbas Sepi Pembeli