Jokowi Cek Jalan Solo Purwodadi

Kunjungan Jokowi di Kalijambe Sragen Hanya 40 Menit, Jalan Solo-Purwodadi Diperbaiki Mulus

Kunjungan Jokowi di Kalijambe Sragen hanya 40 menit. Namun, jalan Solo-Purwodadi di kawasan tersebut bakal langsung mulus.

TribunSolo.com/Septiana Ayu Lestari
Presiden Jokowi didampingi Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, melihat perbaikan Jalan Solo-Purwodadi yang merupakan jalan provinsi Jawa Tengah, Minggu (23/7/2023). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Kunjungan Presiden Joko Widodo ke Kabupaten Sragen pada Minggu (23/7/2023) berlangsung selama 40 menit.

Ditemani Jan Ethes, Presiden Jokowi tiba di lokasi pada pukul 10.08 WIB.

Agenda Jokowi ke Sragen adalah untuk mengecek progres perbaikan Jalan Solo-Purwodadi yang kini tengah berlangsung.

Tepatnya berada di depan gapura masuk Museum Sangiran, di Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen.

Dalam kunjungan tersebut, Jokowi menyoroti Jalan Solo-Purwodadi yang sudah rusak bahkan sejak ia masih kecil.

Selain pengecekan jalan, Jokowi juga menyapa langsung ribuan warga Sragen yang hadir.

Jokowi membagikan kaos, buku tulis, hingga paket sembako kepada warga.

Usai menyapa warga, Presiden Jokowi bertolak kembali ke Solo sekitar pukul 10.48 WIB.

Kunjungannya kali ini, Jokowi didampingi langsung oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Baca juga: Jalan Solo-Purwodadi Diperbaiki Pusat, Ganjar Ucap Terima Kasih, Klaim 88 Persen Jalan Jateng Bagus 

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono mengatakan perbaikan Jalan Solo-Purwodadi kali ini tidak menyeluruh.

Melainkan, perbaikan hanya dilakukan di titik-titik tertentu, yang memiliki tingkat kerusakan yang tinggi.

Sedangkan, menurut Basuki, sisa kerusakan Jalan Solo-Purwodadi tetap akan dikerjakan Pemerintah Pusat melalui Inpres, meski jalan tersebut milik Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.

"Total 59 kilometer, kita sudah tangani secara spot, total ada 20 spot masing-masing sekitar 5 kilometer," katanya kepada TribunSolo.com, Minggu (23/7/2023).

"Sisanya nanti akan dikerjakan dengan Inpres Jalan Daerah, progres sekarang sudah 56 persen, kedatangan Beliau (Presiden Jokowi) pingin lihat, mana jalan yang akan di-inpreskan," jelasnya.

Lanjutnya, pengerjaan Jalan Daerah yang dilakukan pemerintah pusat akan dimulai pada akhir Juli 2023 mendatang.

Proses pengerjaan dilakukan dengan 2 tahap, dengan masing-masing digelondor anggaran Rp600 miliar.

"Paling lambat akhir Juli semua di seluruh Indonesia itu dikerjakan, di Jawa Tengah ada 5 ruas yang dikerjakan melalui Inpres Jalan Daerah," kata Basuki.

"Sekarang sudah bikin katalog, sudah pengadaan barang dan jasa, mudah-mudahan nanti Selasa tanda tangan kontrak dan habis itu langsung dikerjakan," sambungnya.

"Anggarannya total Rp 600 miliar itu tahap 1, tahap 2 nanti juga ada sekitar Rp 600 miliar, ya (anggarannya) cukup besar," ujarnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved