Berita Karanganyar
Sosok Nurul Andre, Kades Buntar Karanganyar: Ibu Rumah Tangga Yang Ingin Teruskan Program Mertua
Nurul Andre Astuty memenangkan pertarungan Pilkades AW Desa Buntar. Siapa sebenarnya sosok Nurul?
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Adi Surya Samodra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Nurul Andre Astuty memenangkan pertarungan Pemilihan Kepala Desa Antarwaktu (Pilkades AW) Desa Buntar di Balai Desa Buntar, Kecamatan Mojogedang, Kabupaten Karanganyar, Rabu (26/7/2023).
Siapa sebenarnya sosok Nurul Andre Astuty ?
Nurul merupakan seorang ibu rumah tangga dan juga menantu dari Kades Buntar sebelumnya, mendiang Sumiyati.
Sumiyati, untuk diketahui, diberhentikan karena meninggal dunia.
Ia mengalahkan dua calon kades lainnya, yakni Tintus Prihantoro dan Ngadino Dwi Purnomo.
Baca juga: Pilkades Antar Waktu di Buntar Karanganyar : Raih 22 Suara, Nurul Andre Kalahkan Tintus dan Ngadino
Nurul memperoleh 22 suara, Tintus 19 suara dan Ngadino lima suara.
Total pemilik suara sebanyak 47 orang warga dan perwakilan dusun serta BPD Buntar.
Saat pemungutan, seorang pemilik suara berhalangan hadir karena sakit.
Saat ditemui TribunSolo.com, Nurul mengaku bersyukur memenangkan Pilkades PAW Buntar.
"Saya akan melanjutkan program ibu mertua saya semasa menjadi Kepala Desa sebelumnya saya nanti akan berjuang memajukan pendidikan dan infrastruktur desa" kata Nurul, Rabu (26/7/2023).
Dia mengatakan motivasi dirinya maju karena ingin melihat perjuangan ibu mertua semasa hidupnya saat menjadi Kades Buntar.
Baca juga: Kesaksian Wahyu, Warga Karanganyar yang Bunuh Driver Taksi Online: Diminta Ibu Bayar Kuliah Adik
Selain itu, dia menilai sosok almarhumah ibu mertuanya merupakan sosok yang luar biasa.
Ia maju menjadi calon sesuai rapat keluarga.
Sang suami menaruh kepercayaan penuh terhadap dirinya mampu menggantikan sang ibu memimpin Desa Buntar.
"Ibu mertua saya itu pekerja keras. Semangat memajukan desa, hal ini yang membuat saya akhirnya maju ke Pilkades AW," kata Nurul.
Istri dari Dio Primustofa, putra dari mendiang Sumiyati ini mengaku sempat gugup saat berlangsung pemungutan dan perhitungan suara.
Baca juga: Sandiaga Uno Masuk 5 Besar Bursa Cawapres Ganjar, PPP Karanganyar Sosok yang Tenang Menanggapi Isu
Bahkan ia terpaksa membatalkan puasa.
"Daripada pingsan, saya batalkan puasa. Niatnya prihatin dengan puasa dulu," pungkas dia.
Diberitakan sebelumnya, Kades Buntar Sumiyati meninggal dunia pada 10 Maret 2023 lalu.
Almarhumah Sumiyati terpilih sebagai Kades Buntar dalam pelaksanaan Pilkades serentak yang digelar pada bulan November 2022 lalu.
Sumiyati dilantik oleh Bupati Karanganyar, Juliyatmono bersama 10 kades terpilih lainnya pada Rabu (28/12/2023).
Almarhumah hanya dua bulan menjabat sebagai Kades Buntar.
(*)
Meski Baru Menjabat, Bupati dan Wabup Karanganyar Tak Open House Saat Momen Lebaran: Terkendala Dana |
![]() |
---|
Pembangunan Bendungan Jlantah Karanganyar Akibatkan Hilangkan Satu Dusun |
![]() |
---|
Bikin Kaya Mendadak Warga Karanganyar, Bendungan Jlantah Ini Belum Rampung Dibangun, Kapan Selesai? |
![]() |
---|
Begini Proses Pembangunan Bendungan Jlantah yang Buat Warga Karanganyar Jadi Kaya Mendadak |
![]() |
---|
Dapat Ganti Rugi Proyek Waduk Jlantah Karanganyar, Warga Pakai Uangnya untuk Beli Mobil |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.