Penganiayaan Ketua BEM FMIPA UNS
SOSOK Pelaku Kekerasan Terhadap Ketua BEM FMIPA UNS Solo : Sopir Non ASN, Bekerja Sejak April 2015
Seorang sopir Dekanat FMIPA UNS Solo menjadi sosok pelaku kekerasan terhadap Ketua BEM FMIPA UNS Solo, Muhammad Khoirul Umam
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Adi Surya Samodra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Seorang sopir Dekanat Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Sebelasmaret (UNS) Solo menjadi sosok pelaku kekerasan terhadap Ketua BEM FMIPA UNS Solo, Muhammad Khoirul Umam (19).
Dekan FMIPA UNS Solo, Harjana mengatakan pelaku berinisial Y.
Dia merupakan seorang sopir untuk kegiatan FMIPA UNS Solo.
Pelaku sudah menjadi sopir FMIPA UNS Solo lebih dari 5 tahun.
"Pelaku kekerasan sendiri berstatus non ASN," kata Harjana.
Baca juga: Mengaku Punya Rekaman Ancaman, Ketua BEM FMIPA UNS Sebut Pelaku Dendam Sejak Juni Lalu
Harjana menuturkan, pelaku cukup lama bekerja di FMIPA UNS.
Y bekerja di FMIPA UNS Solo sejak April 2015 lalu.
"Kami sudah melakukan klarfikasi dan pelaku mengakui perbuatannya," ucap Harjana.
Dia mengatakan saat kekerasan itu terjadi di luar jam kerja.
Baca juga: Ketua BEM FMIPA UNS Solo Dipukuli Sopir Mobil Dekanat, Dilakukan di Dua Lokasi
Selain itu, ia mengaku, saat kejadian pihaknya tak berada di lokasi.
Sehingga, kasus tersebut sepenuhnya diserahkan ke Kepolisian.
"Terjadinya kekerasan tersebut karena masalah pribadi," ucap dia.
"Jadi saya serahkan ke pihak kepolisian setempat," tambahnya.
Kronologi
Sebelumnya, Umam menjadi korban pemukulan yang dilakukan seorang sopir mobil dekanat.
Kejadian ini berawal saat dia dijemput oleh mobil dekanat untuk menuju gedung Rektorat UNS.
Pemukulan sendiri terjadi pada Rabu (23/8/2023) sore.
Muhammad Khoirul Umam (19) mengaku mendapatkan perlakuan kasar berupa pemukulan dan juga sempat diancam oleh terduga pelaku yang disebut korban merupakan sopir Dekanat FMIPA berinisial YP.
Saat ditemui di Mapolresta Solo, Kamis (24/8/2023) korban yang juga merupakan Ketua BEM FMIPA itu menerangkan ada dua lokasi kejadian pemukulan yang ia alami.
Lokasi kejadian tersebut pertama kali berada di dalam mobil Dekanat yang ia tumpangi menuju gedung Rektorat UNS.
Sementara lokasi kedua berada di taman dekat Masjid yang berada di lingkungan fakultas.
Umam menjelaskan, dirinya saat itu dimintai keterangan oleh pejabat rektorat terkait acara pengenalan organisasi mahasiswa.
Dengan dijemput oleh sopir dan ditemani Dekan serta Wakil Dekan, Umam menuju gedung rektorat.
Setelah pemanggilan tersebut, di dalam mobil menuju fakultas insiden pemukulan yang pertama diterima Umam.
Baca juga: JAWABAN Dekan FMIPA UNS Solo soal Aksi Kekerasan ke Ketua BEM : Pelaku Driver Dekanat
"Kita dijemput oleh sopir untuk ke rektorat. Setelah dari sana kita beranjak untuk pulang, nah di situ kejadiannya. Di perjalanan pulang saya duduk di depan, samping saya adalah pelaku dan di belakang saya adalah dekan dan wakil dekan," ujar Umam.
"Di situ sopir bertanya, mas orang mana. Saya jawab saya orang Tangerang, dia jawab kamu tahu nggak atitute orang Solo itu kaya gimana? Sini saya ajari, langsung saya dipukul di rahang sebelah kanan. Kemudian dari Dekanat bilang sudah-sudah jangan memakai kekerasan," tambahnya.
Tidak selesai di situ saja, sesampainya di FMIPA, Umam juga menerangkan dirinya kembali ditemui oleh terduga pelaku.
"Setelah sampai di fakultas saya kembali didatangi dan ditonjok di rahang sebelah kanan juga, dia menggunakan tangan kiri. Saya mundur karena reflek menjauh terus dia bilang kamu diam, diam kami. Kemudian saya ditonjok lagi dan dipegang baju saya dan didorong," urai dia.
Umam kembali mendapatkan perlakuan kasar dengan dipukul di bagian dahi, pipi sisi kanan, paha dan kaki.
Selain itu Umam juga mendapat perlakukan dengan dijambak rambutnya serta diancam akan dibunuh oleh terduga pelaku.
"Diancam dan kemudian akan dibunuh, kemudian dipukuli di sebelah dahi dan rahang juga, kemudian di paha sebelah kanan dan kaki sebelah kanan. Dan yang paling saya ingat ketika dia menjambak rambut saya dan mengatakan 'saya bunuh kamu'," pungkasnya.
Atas kejadian tersebut, Umam melaporkan ke pihak berwajib dan juga melakukan visum pada malam harinya.
(*)
Penganiayaan Ketua BEM FMIPA UNS
kasus penganiayaan
Penganiayaan
Ketua BEM FMIPA UNS
Harjana
Muhammad Khoirul Umam
Kasus Penganiayaan Ketua BEM FMIPA UNS Solo: Sopir Dekanat Tersangka, Umam Dapat Surat Pemberitahuan |
![]() |
---|
Harapan Ketua BEM FMIPA soal Kasus Penganiayaan Sopir Dekanat FMIPA UNS: Hukum Berjalan Semestinya |
![]() |
---|
TERSANGKA Telah Ditahan, Ini Alasan Korban Penganiayaan Sopir Dekanat FMIPA UNS Tolak Mediasi |
![]() |
---|
RESTORATIVE Justice Gagal, Tersangka Penganiayaan Mahasiswa FMIPA UNS Ditahan |
![]() |
---|
BREAKING NEWS : Sopir Dekanat FMIPA UNS Ditetapkan sebagai Tersangka atas Kasus Penganiayaan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.