Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sukoharjo

2 Embung Selesai Dibangun, Kini 13 Embung di Sukoharjo Siap Aliri Sawah Petani Selama Musim Kemarau

Pengerjaan dua embung di Kec. Nguter dan Kec. Grogol itu memakan waktu kurang lebih 2 bulan.

Tribunsolo.com/Anang Ma'ruf
Dinas Pertanian dan Perikanan Kabupaten Sukoharjo meninjau pembangunan dua embung, Kamis (21/9/2023). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Dua embung baru di Kabupaten Sukoharjo, tepatnya di Kec. Nguter dan Kec. Grogol telah selesai dibangun, Senin (23/10/2023).

Pengerjaan dua embung itu memakan waktu kurang lebih 2 bulan.

Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Sukoharjo, Bagas Windaryatno mengatakan saat ini kedua embung sudah selesai 100 persen, hanya tinggal diresmikan.

"Dua embung baru ini berfungsi untuk mengantisipasi banjir dan untuk mengaliri cadangan air saat kemarau," ucap Bagas, Senin (23/10/2023).

Salah satu embung yang berada di Desa Kedungwinong saat ini sudah menampung air.

"Selain itu,  sisanya di Desa Pandeyan Kecamatan Grogol saat ini sedang kami masukkan air, dan ini bisa mengairi di musim kemarau dengan dipompa," terangnya.

Baca juga: Senyum Tenaga Kebersihan di Sukoharjo Merekah, Penyapu Jalan hingga Pengangkut Sampah Dapat Sembako

Baca juga: Pemkab Sukoharjo Sabet Penghargaan JDIHN Menkumham : Peringkat 7 dari 415 Kabupaten Se-Indonesia

Dengan adanya dua embung baru tersebut, Kabupaten Sukoharjo total memiliki 13 embung.

"13 embung ini bertujuan untuk mengaliri air irigasi petani Sukoharjo," lanjutnya.

Adapun pembangunan dua embung tersebut menggunakan dana Anggaran Pendapatan, dan Belanja Daerah (APBD).

"Semua berjalan sesuai rencana, yang di targetkan Oktober selesai di targetkan sebelum oktober nantinya dua embung sudah selesai," pungkasnya.

(*)

 

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved