Update Kondisi Korban Kecelakaan Bianglala di Colomadu: Dirawat RSUD Moewardi Solo, Ada yang Operasi

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Korban kecelakaan Bianglala di Colomadu masih dirawat di RSUD dr Moewardi Solo. 

Ada dua korban yang disebabkan kecelakaan itu. 

Mereka bernama Afrischa Yusti Nabrita dan Novrizal Fahrul Gumilang.

Dari informasi yang dihimpun TribunSolo.com, Afrischa telah menjalani operasi di rumah sakit itu.

Baca juga: Baru Jalan 11 Hari, Pasar Malam Colomadu Karanganyar Kini Ditutup Pasca Insiden Bianglala Jatuh

Baca juga: BREAKING NEWS: Polisi Tetapkan Satu Tersangka dari Insiden Bianglala Lepas di Pasar Malam Colomadu

Afrischa mengalami patah tulang bagian hidung setelah kurungan bianglala yang dinaikinya jatuh.

Sementara itu, Novrizal mengalami pendarahan di bagian kepala seperti luka terbuka alias luka robek. 

Direktur RSUD dr Moewardi Solo, Cahyono Hadi mengatakan saat ini, dua korban menjalani rawat inap.

"Kondisi mereka ada yang patah tulang masih pemeriksaan lebih lanjut, baik laboratorium foto toraks maupun CTscan," kata Cahyono, Rabu (22/11/2023).

Seorang Mahasiswi UMS

Adapun salah seorang korban kecelakaan bianglala di Colomadu diketahui merupakan mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).

Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunSolo.com, nama korban yang dimaksudkan yaitu Afrischa Yusti Nabrita, warga RT 06/RW 03 Simbatan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur.

Diketahui, korban bernama Afrischa merupakan mahasiswa UMS yang masuk pada angkatan tahun 2022.

Korban diketahui merupakan mahasiswi di Jurusan Keperawatan Profesi (NERS).

Saat dikonfirmasi TribunSolo.com, Kepala Bagian Admisi dan Akademik Biro Administrasi Akademik UMS, Ratnanto Fitriadi, membenarkan ada mahasiswinya yang namannya sama dengan nama korban.

Baca juga: Kata Bos Berkah Ria soal Kemungkinan Penyebab Bianglala di Pasar Malam Colomadu Buat 2 Orang Terluka

Meskipun demikian, pihaknya belum bisa memastikan mahasiswa UMS itu merupakan korban kecelakaan.

"Namanya sama, tapi kurang tahu kepastiannya, mungkin bagian mawa sudah handle juga benar," ungkap Ratnanto, Rabu (22/11/2023).

Sementara itu, Kasi Humas Polres Karanganyar AKP Imam membenarkan ada salah satu korban merupakan mahasiswa UMS.

"Iya, salah satunya merupakan mahasiswa UMS Solo,"singkat dia.

(*)