Viral Sekdes Ancam Cabut PKH Boyolali
Reaksi Pemdes asal Oknum Sekdes yang Viral Diduga Ancam Cabut PKH Warga Boyolali
Pemdes asal sekdes yang viral karena diduga melakukan intimidasi ke warga dengan mengancam dicoret dari penerima PKH belum berhasil dikonfirmasi.
Penulis: Tri Widodo | Editor: Adi Surya Samodra
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo
TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Pemerintah desa asal oknum sekretaris desa (sekdes) yang viral karena diduga melakukan intimidasi ke warga dengan mengancam dicoret dari penerima program keluarga harapan (PKH) belum berhasil dikonfirmasi.
TribunSolo.com telah berusaha menemui perwakilan pemerintah desa yang berada di wilayah Kecamatan Nogosari, Kabupaten Boyolali tersebut.
Saat berkunjung ke kantor desa setempat, dari yang bersangkutan tidak ada di tempat.
Perangkat desa yang lain juga seakan menyembunyikan keberadaan oknum sekdes tersebut.
Ada perangkat desa yang menemui TribunSolo.com.
Baca juga: Viral, Oknum Sekdes Diduga Ancam Cabut PKH Warga Boyolali, Bila Tidak Pilih Capres-cawapres Tertentu
Baca juga: Hendak ke Sawah, Warga Kemusu Boyolali Temukan Jenazah di Sungai Serang, Korban Hilang Sejak Pagi
Ia pun enggan berkomentar mengenai video tersebut
Dia juga tak mau menyebut identitasnya.
Perangkat desa tersebut menyatakan tak mau menjawab mengenai keberadaan sekdes tersebut.
Dia juga meminta awak media untuk menulis di buku tamu.
Setelah meminta awak media menulis di buku tamu, dia pun kemudian meninggalkan ruang tamu kantor desa tanpa sepatah kata pun.
Video Viral
Sebelumnya, sebuah video yang memperlihatkan oknum sekretaris desa (sekdes) di wilayah Boyolali diduga melakukan intimidasi terhadap warga untuk memilih pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) tertentu pada Pemilu viral di media sosial.
Video tersebut diduga terjadi di wilayah Kecamatan Nogosari, Kabupaten Boyolali.
Dalam video itu, oknum sekretaris desa tersebut melakukan dugaan intimidasi dengan memberikan ancaman ke warga.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.