Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Viral

Terungkap Motif 6 Karyawan Doorsmeer Deli Serdang Habisi Bosnya, Sakit Hati Tak Dipinjami Uang

Bos tempat cuci mobil dan motor doorsmeer di Jalan Binjai, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, tewas mengenaskan.

Penulis: Tribun Network | Editor: Tri Widodo
Kompas.com
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Teddy John Sahala Marbun saat menanyai pelaku pembunuhan pemilik doorsmeer, Kamis (28/12/2023)(KOMPAS.com/Rahmat Utomo) 

TRIBUNSOLO.COM- Bos tempat cuci mobil dan motor doorsmeer di Jalan Binjai, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, tewas mengenaskan. 

M (54) tewas dibunuh 6 karyawannya sendiri pada Senin (25/12/2023) malam. 

Dari 6 pelaku itu, 4 diantaranya masih dibawah umur. 

Baca juga: Mahfud MD Tak Percaya Hasil Surveinya Ada di Posisi Buncit, TKN Ingatkan CSIS Dipimpin Ketua Persepi

Baca juga: Baim Wong Ungkap Asal-usul iPad Murah Rp1 Juta yang Dia Jual, Bantah Barang Ilegal

Dari hasil pemeriksaan polisi, diketahui bahwa enam karyawan tersebut merencanakan pembunuhan karena merasa sakit hati akibat perlakuan kasar dan janji pinjaman uang yang tidak ditepati oleh korban.

Kelima pelaku yang berhasil ditangkap adalah KZ (23), MA (17), MR (16), AS (17), dan NH (15), sementara satu pelaku inisial F (16) masih buron.

Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Teddy John Sahala Marbun, menjelaskan bahwa para pelaku sudah putus sekolah dan merencanakan pembunuhan karena korban sering berbicara kasar kepada mereka.

Rencana pembunuhan tersebut dilatarbelakangi oleh rasa sakit hati para pelaku, dan mereka juga berencana mencuri mobil dan barang berharga korban.

Pembunuhan akhirnya dilakukan pada Minggu (25/12/2023) setelah doorsmeer tutup, ketika korban datang ke mess kamar para pelaku.

Mereka menyembunyikan alat doorsmeer yang mereka sebut sebagai aspak untuk memancing korban datang ke mess.

"Sesuai kebiasaan korban, setiap tutup doorsmeer mencari dan mengemas barang-barang doorsmeer," ungkap Teddy.

Setelah korban datang ke mess, para pelaku langsung melancarkan aksinya, membunuh M dan melampiaskan niat jahat mereka.

"Pelaku AS kemudian menimpa korban sambil menutup wajah korban menggunakan bantal dan pelaku MR menusukkan pisau ke bokong paha dan punggung korban berulang kali,"ujar Teddy.

Lalu, kata Teddy, pelaku KZ dan AS juga memukuli kepala korban berulang kali dengan besi aspak hingga korban tewas.

Para pelaku sempat memeriksa celana korban untuk mencari uang, namun hasilnya nihil.

Tak lama istri dan anak korban turun dari lantai dua untuk mencari keberadaan M.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved